Bobo.id - Gerak tari adalah berubahnya posisi atau sikap anggota badan saat menari.
Gerak tari menjadi salah satu unsur tari selain irama dan rasa. Dengan gerak tari itulah, tarian terasa indah dan bermakna.
Selain itu, gerak tari dibagi menjadi beberapa jenis, apa saja, ya?
Sebelum mengetahui kunci jawabannya, simak pembahasannya melalui pelajaran tematik kelas 6 SD/MI Tema 4.
Namun, sebelumnya teman-teman bisa mencoba mengerjakan soalnya sendiri terlebih dahulu.
Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya? Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya.
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Apa saja jenis-jenis gerak tari itu?
Jawaban:
1. Gerak Tari Murni
Gerak tari murni contohnya adalah gerakan yang memutar pergelangan kaki atau menghentakkan kaki dan lain-lain tanpa maksud tertentu.
Baca Juga: 7 Alat yang Bisa Digunakan sebagai Properti Tari Beserta Contoh Tariannya, Materi Kelas 5 SD Tema 4
Jadi, gerakan tari murni tidak ada tujuan khususnya dan hanya untuk memperindah tarian, sehingga tidak melambangkan apapun.
2. Gerak Tari Maknawi
Gerak tari maknawi kebalikannya dari gerak tari murni, karena mempunyai makna tertentu dari setiap gerakan yang dilakukan.
Jadi, gerak tari maknawi tidak hanya dilakukan untuk memperindah tetapi ada pesan yang disampaikan kepada penonton.
Contohnya, gerakan tari dengan merentangkan tangan dan selendang pada Tari Merak.
Maksudnya, menggambarkan merak yang mengelilingi panggung dengan sayapnya.
3. Gerak Tari Tunggal
Gerak tari tunggal adalah gerakan tari yang dilakukan oleh satu orang saja.
Oleh karena itu, seorang penari tunggal harus berani, menguasai gerakan, dan percaya diri bisa membawakan tari yang indah.
Contoh gerak tari tunggal bisa dilihat dari tari tunggal, yaitu Tari Bondan, Tari Gambyong, Tari Kukilo, Tari Gatotkaca, dan lain-lain.
4. Gerak Tari Berpasangan
Baca Juga: 12 Contoh Tari Kreasi Daerah di Indonesia, Materi Kelas 6 SD/MI
Gerak tari berpasangan adalah gerakan tari yang dilakukan oleh penari secara berpasangan.
Karena, ada tari berpasangan laki-laki dengan laki-laki, laki-laki dengan perempuan, dan perempuan dengan perempuan.
Dalam gerak tari berpasangan, para penari bisa saling melengkapi melalui gerakannya.
Jadi, gerakannya tidak selalu sama bahkan berlawanan, namun tetap terlihat indah saat dipentaskan.
5. Gerak Tari Kelompok
Selain itu, ada gerak tari berkelompok yang ditampilkan pada jenis tarian berkelompok, yaitu lebih dari dua orang.
Jadi, tari kelompok harus seragam dan kompak, sehingga tidak ada yang menonjol salah satunya saja.
Untuk itu, ketika akan mementaskan tari kelompok kita harus banyak berlatih agar gerakannya kompak.
6. Gerak Tari Horizontal
Gerak tari horizontal adalah gerak tari yang mempunyai pola lantai horizontal, yaitu posisi penari yang berjajar dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri.
Banyak tarian yang menggunakan pola lantai horizontal, serta terlihat kekompakakn dan ikatan antarpenari.
Baca Juga: Tarian Daerah Sajojo: Sejarah, Gerakan, hingga Properti yang Digunakan
Selain itu, ada gerak tari yang berdasarkan pola lantai lainnya, yaitu gerak tari diagonal, vertikal, dan melengkung.
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Sumber: Buku Siswa Kelas 6 SD/MI Tema Globalisasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
---
Kuis! |
Apa itu gerak tari? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR