Organ yang bentuknya seperti sikat gigi ini terletak di antena dekat mulut kepiting, teman-teman. Uniknya, ketika kepiting ingin mengendus aroma, ia melambaikan tangannya di air.
Pada saat itulah, aroma akan terjebak ke dalam rambut tersebut, kemudian diterima oleh sel sensorik untuk dicap sebagai bau.
Kepiting menggunakan organ mirip sikat gigi ini untuk menemukan makanan, melacak pasangan, dan menghindari makanan milik hewan lain.
2. Lidah Ular
Ular menggunakan lidahnya untuk mencium bau di sekitarnya. Lidah ular yang bercabang berfungsi untuk mengidentifikasi aroma dan bau.
Ini karena hidung ular tidak bisa digunakan untuk mencium aroma. Namun, tetap membantunya bernapas.
Ular sering mengeluarkan lidahnya ketika mendesis, tapi suara mendesis tersebut bukan dari lidahnya, lo.
Suara mendesis yang dilakukan ular, berasal dari udara yang keluar dan masuk ke mulut ular dan ke hidungnya.
Seperti manusia, suara mendesis ular dapat diibaratkan seperti manusia yang mengambil napas atau menghela napas dengan berat.
3. Kaki Serangga
Aneh tetapi nyata adanya, lalat ternyata menggunakan kakinya untuk dapat merasakan aroma lingkungannya, lo, teman-teman.
Baca Juga: Baru Tahu, Ternyata Otot Terkuat Manusia Terletak di Rahang #AkuBacaAkuTahu
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR