Bobo.id - Indonesia adalah negara yang terkenal akan keberagaman yang dimiliki.
Salah satu keberagaman yang ada adalah keberagaman ras yang akan diajarkan pada materi PPKn kurikulum merdeka kelas VII SMP.
Keberagaman ras tidak hanya terjadi di Indonesia tapi juga di seluruh dunia.
Kondisi ini terjadi karena beberapa faktor penyebab.
Sebelum mengenal empat jenis keberagaman ras di Indonesia, mari kenali faktor penyebab adanya keberagaman ras.
Faktor Keberagaman Ras di Indonesia
Terjadinya keberagaman tentu disebabkan oleh beberapa faktor.
1. Kedatangan Bangsa Asing
Faktor pertama adalah datangnya bangsa asing ke tanah nusantara.
Para pendatang tersebut bukan hanya singgah namun ada juga yang menetap.
Beberapa orang yang menetap kemudian membuat sebuah perkumpulan tersendiri.
Baca Juga: 5 Suku Tertua di Indonesia, Menjadi Bentuk Keberagaman yang Harus Dijaga
Salah satu perkumpulan yang terkenal adalah perkumpulan orang Tionghoa.
Hampir di berbagai wilayah di Indonesia ada daerah khusus yang banyak dihuni oleh orang keturunan Tionghoa.
Atau ada juga kampung Arab yang didominasi orang-orang dari Arab yang datang ke Indonesia dan menetap.
2. Pernikahan Antarras
Penyebab lainnya adalah adanya pernikahan antar ras.
Dengan adanya status pernikahan, orang dari bangsa lain akan menetap di Indonesia.
Anak dan cucu dari pasangan orang berbeda ras akan memiliki genetik campuran atau condong ke salah satu.
Lalu pasangan tersebut juga bisa menetap di Indonesia dan membentuk sebuah kelompok tersendiri karena hubungan keluarga.
Dari dua faktor tersebut, ada beberapa jenis ras yang ada di Indonesia dan hidup berdampingan.
Keberagaman Ras
Di Indonesia, teman-teman akan menemukan empat jenis ras berbeda yang menempati berbagai wilayah.
Baca Juga: Kenapa Keberagaman di Indonesia Harus Dijaga? Ini Penjelasannya
1. Ras Malayan Mongoloid
Ras Malayan Mongoloid adalah jenis ras yang mendominasi di Indonesia.
Jenis ras ini tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia, mulai dari Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali, dan Nusa Tenggara.
Ras ini dibagi menjadi dua, yaitu Ras Proto Melayu dan Deutro Melayu.
Pada ras Proto Melayu terdiri dari beberapa suku, yaitu suku Batak, Toraja, dan Dayak.
Sedangkan ras Deutro Melayu terdiri dari, suku Bugis, Madura, Jawa, dan Bali.
Ciri dari ras ini adalah memiliki kulit kuning hingga sawo matang dengan wajah bulat dan mata besar.
2. Ras Melanesoid
Ras Melanesoid adalah ras dengan ciri fisik berupa warna kulit cenderung cokelat gelap hingga hitam.
Selain itu, ras ini umumnya memiliki rambut keriting, bentuk bibir tebal, dan tubuh yang tinggi.
Jenis ras ini tersebar di beberapa wilayah timur, yaitu Papua, Maluku, dan Nusa Tenggara Timur.
Baca Juga: 5 Contoh Keberagaman Suku Bangsa dan Budaya Indonesia di Sekitar Kita
3. Ras Asiatic Mongoloid
Ras Asiatic Mongoloid adalah orang-orang keturunan Tionghoa, Korea, dan Jepang.
Ketiga bangsa tersebut pernah datang ke Indonesia dengan berbagai keperluan hingga menetap.
Ras ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan seringnya berkumpul pada daerah tertentu.
Ciri dari ras ini adalah bentuk wajah oval, kulit kuning langsat, dengan mata yang sipit.
4. Ras Kaukasoid Indic
Ras Kaukasoid Indic adalah ras yang berasal dari keturunan Timur Tengah atau Arab, India, Australia, Eropa, dan Amerika.
Jenis ras ini tersebar dibanyak wilayah, seperti Sumatra Utara, Surabaya, Jakarta, dan lain sebagainya.
Ciri dari ras ini adalah memiliki tubuh tinggi, kulit putih hingga kuning langsat, dan hidung yang mancung.
Itu empat ras yang ada di Indonesia serta faktor yang menyebabkan terjadinya keberagaman ras.
----
Kuis! |
Kenapa kedatangan bangsa asing jadi penyebab adanya keberagaman ras? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR