Ciri-Ciri Puisi Rakyat dan Puisi Modern, Materi Bahasa Indonesia

Bobo.id - Di Indonesia, puisi berkembang dalam banyak jenis berbeda.

Setiap puisi pun dikelompokkan dalam beberapa jenis berdasarkan bentuknya.

Beberapa di antaranya adalah puisi rakyat dan puisi modern, yang akan dikenalkan melalui materi Bahasa Indonesia kurikulum merdeka kelas VII SMP.

Puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra, yang dibuat dari hasil ungkapan perasaan seorang penyair atau penulisnya.

Puisi memiliki banyak jenis berbeda, seperti puisi rakyat, puisi modern, puisi deskriptif, puisi naratif, dan lain sebagainya.

Kali ini, kita akan mengenal tentang puisi rakyat dan puisi modern.

Dua jenis puisi ini sangat bertolak belakang dan bisa dikenali melalui ciri-cirinya.

Puisi rakyat merupakan jenis puisi yang memiliki aturan dalam banyak hal.

Pada jenis puisi tersebut masih dibagi lagi menjadi beberapa jenis, seperti pantun, syair, gurindam, mantra, dan lain sebagainya.

Setiap jenis puisi rakyat tersebut akan memiliki aturan masing-masing.

Sedangkan puisi modern justru puisi yang tidak terikat dengan rima, bait, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Mengenal Puisi Modern: Pengertian dan Jenis-jenisnya

Puisi modern juga dibagi menjadi beberapa jenis, seperti balada, elegi, epigram, hymne, dan lain sebagainya.

Pada jenis puisi tersebut memiliki perbedaan pada pesan yang disampaikan.

Agar lebih jelas, mari simak ciri-ciri dari dua jenis puisi tersebut.

Ciri-Ciri Puisi Rakyat

1. Puisi rakyat terikat pada jumlah baris dan rima.

2. Puisi ini juga diatur pada jumlah diksi, irama, intonasi, dan lainnya.

3. Bersifat anonim atau tidak diketahui secara jelas nama penyairnya.

4. Memiliki gaya bahasa yang status atau tetap.

5. Banyak Menggunakan bahasa klise.

6. Disebarkan secara lisan atau dari mulut ke mulut.

7. Jenis sastra lisan.

Baca Juga: Langkah-Langkah Pembacaan Puisi yang Baik, dari Ekspresi hingga Intonasi

Ciri-Ciri Puisi Modern

1. Ada nama penulis yang tercantum atau tidak anonim.

2. Tidak terikat dengan rima, irama, atau baris.

3. Gaya bahasa yang digunakan dinamis, sehingga bisa berubah-ubah.

4. Memiliki sifat simetris dengan bentuk yang rapi.

5. Lebih banyak menggunakan pola pantun atau syair.

6. Berisi berbagai peristiwa kehidupan yang dialami manusia.

7. Memiliki satuan sintaksis atau gatra.

8. Termasuk sastra tulis karena dikenalkan dan disebar luaskan dalam bentuk tulisan.

Dari penjelasan dua ciri-ciri puisi itu, teman-teman bisa mencari tahu perbedaan keduanya.

Ada banyak sekali perbedaan antara puisi rakyat dan puisi modern, seperti identitas penyair, baris, rima, hingga cara penyebarannya.

Baca Juga: Ragam Jenis Puisi, Ini Perbedaan Puisi Rakyat dan Puisi Modern

Nah, itu penjelasan dua jenis ciri puisi rakyat dan puisi modern yang perlu dipahami.

----

Kuis!

Apa saja jenis puisi?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk! 

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

PROMOTED CONTENT