Tak hanya itu saja, dalam stratifikasi sosial sistem tertutup, masyarakatnya juga tidak diizinkan memiliki hubungan sosial antarlevel.
Sementara itu, sistem terbuka didasarkan pencapaian sehingga memungkinkan perpindahan tingkat dan interaksi antarlapisan dan kelas.
Kedua sistem yang berbeda ini mencerminkan, menekankan, dan mendorong nilai-nilai budaya tertentu dan membentuk kepercayaan individu.
Secara garis besar, sistem stratifikasi ini dibagi ke dalam sistem kasta, sistem kelas, dan juga sistem meritokrasi, teman-teman.
Sistem kasta merupakan sistem stratifikasi tertutup. Artinya, status sosial yang dimiliki tidak dapat diubah sama sekali atau hanya bisa mengubahnya sedikit.
Sistem kelas merupakan sistem stratifikasi terbuka. Dalam hal ini, faktor sosial individu didasarkan pada prestasinya.
Sementara itu sistem meritokrasi juga merupakan sistem stratifikasi terbuka yang status sosialnya didapatkan melalui usaha pribadi.
Bagaimana Individu dapat Melakukan Perpindahan Kelas Sosial?
Seperti kita tahu, sistem kelas dalam stratifikasi merupakan sistem stratifikasi sosial terbuka.
Artinya, setiap individu bebas untuk mencapai tingkat pendidikan atau pekerjaan yang berbeda dari orang tua mereka.
Dalam sistem kelas, individu juga bisa bersosialisasi serta menikah dengan anggota kelas lain, teman-teman.
Baca Juga: Diferensiasi Sosial: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis, dan Berbagai Bentuknya
Contoh Pelanggaran Norma di Lingkungan Sekolah, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | ruangguru.com,Materi Pelajar |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR