Perdebatan Julukan Raja Hutan
Sebagian orang memanggil singa sebagai si raja hutan. Namun, sebagian orang juga menganggap singa tidak cocok dengan sebutan raja hutan.
Ada berbagai alasan yang mendukung pendapat bahwa singa bukanlah raja hutan.
Alasan pertamanya yaitu habitat asli singa. Di alam liar, singa tidak benar-benar tinggal di hutan.
Menurut National Geographic, dahulu singa bisa ditemukan di sebagian besar wilayah Afrika, serta beberapa wilayah di Asia dan Eropa.
Habitat asli singa afrika adalah padang rumput atau sabana, semak belukar, atau wilayah bukit berbatu yang merupakan area terbuka.
Jadi, mereka bukanlah hewan yang bisa kita temukan di hutan dengan banyak pepohonan, teman-teman.
Alasan kedua, singa bukanlah hewan yang menerapkan sistem kasta pada kelompok kawanannya.
Singa adalah hewan yang suka berkelompok. Dalam satu kelompok, biasanya terdapat 3 sampai 40 singa.
Mereka saling membantu saat berburu mangsa, memelihara anaknya, dan mempertahankan wilayah mereka bersama.
Dengan fakta tersebut, kita tahu tidak ada satu pemimpin yang memelihara seluruh kawanan singa, atau tidak ada raja di antara singa.
Baca Juga: Mengenal si Kabayan, Tokoh Dongeng asal Sunda yang Cerdik #MendongenguntukCerdas
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR