Bobo.id - Apakah teman-teman sudah pernah berlatih menulis berita?
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), berita adalah cerita atau keterangan mengenai kejadian atau peristiwa yang hangat.
Karena itulah berita harus ditulis berdasarkan fakta yang terjadi agar bisa disebarluaskan pada masyarakat sebagai informasi.
Nah, jika teman-teman ingin belajar menulis berita, coba perhatikan langkah-langkahnya berikut ini, yuk!
Langkah-Langkah Menulis Berita
1. Mencari Sumber Berita
Teks berita berangkat dari sebuah peristiwa.
Karena itu kita harus memerhatikan sekitar untuk mencari informasi yang memiliki nilai berita atau sumber berita.
Sumber berita bisa berupa:
- Sebuah peristiwa
- Sebuah lembaga
Baca Juga: Unsur-Unsur dalam Berita, Mulai dari Judul hingga Ekor Berita
- Tokoh yang mengalami peristiwa
- Tokoh yang terkait atau mengetahui peristiwa tertentu
- literatur
2. Mengumpulkan Fakta
Setelah menemukan sumber berita, kita harus mengumpulkan fakta atau data yang berhubungan dengan sumber berita.
Gunakan pertanyaan ADIKSIMBA (Apa, Di mana, Kapan, Siapa, Mengapa, dan Bagaimana).
Susun daftar pertanyaan untuk memudahkan kita dalam mengumpulkan fakta dan data yang diperlukan untuk penulisan berita.
3. Menulis Rancangan Berita
Berdasarkan isinya, teras berita mengandung enam unsur penting yang biasa dirumuskan dalam formula jurnalistik yaitu ADIKSIMBA. Formula ini juga yang akan menjadi inti pemberitaan.
Nah, karena kita sudah mengumpulkan daftar pertanyaan dan jawabannya, susunlah jawaban-jawaban itu menjadi sebuah berita.
Kita bisa menyusunnya dengan cara berikut ini:
Baca Juga: Mengapa Teks Berita Harus Faktual dan Aktual? Materi Kelas 4 SD
a. Jelaskan apa yang terjadi
b. Jelaskan pelaku utama atau orang-orang yang terlibat
c. Jelaskan waktu terjadinya peristiwa
d. Jelaskan tempat terjadinya peristiwa
e. Beri alasan mengapa peristiwa itu terjadi
f. Bagaimana terjadinya peristiwa tersebut
4. Menyunting
Jika teman-teman sudah menulis beritanya, coba baca kembali berita yang kita tulis.
Perhatikan penulisan huruf kapital, penggunaan tanda koma dan tanda titik, penggunaan istilah asing, kesalahan penulisan (typo), dan lain-lain.
Selain itu, perhatikan juga keakuratan berita yang sudah kita tulis. Caranya dengan memastikan hal-hal ini ada di dalam berita:
a. Berita sudah berdasarkan fakta; berdasar pada peristiwa, pendapat, atau pernyataan sumber berita.
Baca Juga: Kaidah-Kaidah Kebahasaan dalam Teks Berita, Materi Bahasa Indonesia
b. Objektif; sesuai dengan keadaan sebenarnya, tidak dibumbui, ditambah, atau menyimpang.
c. Berimbang; adil antara sumber berita yang satu dengan sumber berita yang lain, tidak mengadu domba.
d. Lengkap; mencangkup jawaban dari pertanyaan ADIKSIMBA.
e. Tepat, akurat, dan benar; tanpa kesalahan.
5. Merumuskan Judul
Judul berita merupakan bagian yang dilihat pertama kali oleh pembaca. Karena itu buatlah judul berita yang menarik.
Meski begitu, judul berita harus disusun dari fakta-fakta penting dalam berita dan mengungkapkan ide pokok berita.
Nah, itulah tadi langkah-langkah yang harus kita lakukan dalam membuat teks berita. Kita coba buat sekarang, yuk!
Baca Juga: Teks Anekdot: Pengertian, Struktur, Ciri-Ciri, dan Kaidah
Sumber: Buku Bahasa Indonesia untuk SMP Kelas VII, Penulis: Rakhma Subarna, Sofie Dewayani, C. Erni Setyowati , 2021.
----
Kuis! |
Hal apa saja yang bisa jadi sumber berita? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Cara Bersikap terhadap Barang yang Dipakai, Materi Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR