Ketika tangan kita sakit dan gatal karena semut, maka kita akan menyebutnya karena gigitan semut.
Padahal semut tidak menggigit, melainkan menyengat dan sengatan semut bisa menimbulkan rasa sakit yang cukup mengganggu.
Semut api adalah salah satu jenis semut rumahan yang dapat menyengat manusia bahkan binatang.
Semangat semut api menimbulkan bintik-bintik merah yang disertai rasa gatal, sakit, dan pembengkakakn pada kulit.
6. Semut dapat Bertahan Hidup dalam Waktu Lama
Pernahkah kamu bertanya-tanya berapa lama semut bisa hidup di dunia bersama dengan koloninya?
Dibandingkan dengan serangga lainnya seperti lalat dan kecoa, semut memang memiliki masa hidup yang panjang.
Meskipun begitu, ada beberapa hal yang bisa memengaruhi masa hidup semut, seperti jenis semut, lokasi sarang, hingga sumber makanan.
Ratu semut adalah pendiri koloni dan memiliki umur paling panjang yang diketahui mampu bertahan hingga 30 tahun.
Semut pekerja mampu hidup antara 1-3 tahun. Sementara itu semut jantan memiliki rentang hidup yang pendek, yakni hanya beberapa minggu.
7. Tidak Semua Semut Punya Rumah
Baca Juga: 4 Cara Mengetahui Adanya Sarang Semut di Dalam Rumah dan Cara Mengatasinya
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR