Berikut akan dikenalkan tiga motif khas dari Sulawesi.
1. Motif Paqkadang Pao
Motif Paqkadang Pao banyak digambarkan di berbagai media khas Sulawesi.
Paqkadang Pao memiliki arti mangga. Karena itu, bila diamati ukiran ini memiliki bentuk seperti kait penjolok.
Kait penjolok merupakan sebutan untuk alat yang biasa digunakan untuk mengambil mangga di Sulawesi.
Bentuk ukiran ini pun diartikan dengan kejujuran dan kerja sama.
Alat penjolok menjadi simbol bahwa harta benda yang dibawa pulang ke rumah harus berasal dari perbuatan yang jujur.
Selain itu, alat tersebut juga menggambarkan bentuk kerja sama saat mengambil mangga yang diibaratkan seperti kerja sama di dalam keluarga atau lingkungan tempat tinggal.
2. Motif Ne' Limbongan
Motif dekoratif lain yang khas Sulawesi khususnya Suku Toraja adalah Ne' Limbongan.
Nama motif ini diambil dari nama leluhur orang Toraja. Limbongan diperkirakan hidup pada 3000 tahun yang lalu.
Baca Juga: Contoh Soal Materi UAS Tematik Kelas 3 SD, Sebutkan 3 Contoh Karya Dekoratif!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR