Bobo.id - Seluruh makhluk hidup harus beradaptasi untuk bisa bertahan hidup di habitatnya.
Hewan punya beragam cara unik untuk melakukan adaptasi, yang dikenal dengan adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi, dan adaptasi tingkah laku.
Adaptasi morfologi adalah bentuk adaptasi makhluk hidup terhadap lingkungan dengan cara perubahan bentuk atau bagian tubuhnya.
Adaptasi fisiologi adalah adaptasi yang dilakukan makhluk hidup menggunakan fungsi tubuhnya.
Sedangkan, adaptasi tingkah laku merupakan bentuk perubahan tingkah laku untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan dan menjaga kelangsungan hidupnya.
Kali ini Bobo akan mengajak teman-teman untuk mengenal cara kalajengking memutuskan ekornya sebagai bentuk adaptasi.
Yap, hewan yang bisa memutuskan ekornya bukan hanya cicak, kalajengking juga bisa. Yuk, simak fakta menariknya!
Autotomi Kalajengking
Sebagian besar hewan yang melakukan autotomi dengan memutuskan ekornya adalah kelompok kadal.
Sementara autotomi pada laba-laba terjadi dengan cara memutuskan kaki mereka.
Baca Juga: 7 Fakta Hewan yang Bikin Terharu, Salah Satunya Sapi yang Punya Sahabat
Berdasarkan taksonominya, laba-laba masih bersaudara dengan kalajengking, karena berasal dari kelas yang sama, yaitu Arachnoidea.
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR