Bobo.id - Pada masa penjajahan Belanda, ada banyak peristiwa merugikan bagi para pribumi, salah satunya adalah kerja paksa.
Kerja paksa terjadi pada tahun 1809 dan memberikan banyak dampak pada masyarakat, baik dampak negatif atau positif.
Pada sat itu, sistem kerja paksa diberlakukan oleh Gubernur Hindia Belanda Marsekal Herman Willem Daendels.
Ia membuat sistem kerja paksa untuk membangun Jalan Raya Pos atau jalan yang membentang dari Anyer hingga Panarukan.
Untuk itu, sistem kerja paksa diberlakukan dengan banyak pribumi yang terlibat dalam pembangunan jalan tersebut.
Lalu, seperti apa sistem kerja paksa yang diberlakukan Belanda saat itu?
Sistem Kerja Paksa
Sistem kerja paksa atau kerja rodi merupakan sistem yang diberlakukan pada masyarakat untuk bekerja tanpa mendapatkan upah.
Selain Belanda, sebenarnya Jepang juga melakukan sistem kerja paksa yang lebih dikenal dengan nama romusha.
Pemberlakuan kerja paksa dilakukan untuk pihak penjajah mendapatkan keuntungan yang lebih banyak dari segi ekonomi atau yang lainnya.
Meski diartikan sebagai pekerjaan yang tidak mendapat upah, pada masa penjajahan Belanda sistem kerja paksa tidak selalu menggunakan tawanan, tapi juga rakyat.
Baca Juga: Penyebab dan Latar Belakang Perlawanan Rakyat Maluku pada Masa Penjajahan, Materi PPKn
Rakyat yang dipekerjakan ini akan diberikan upah meski jumlah upah tidak sesuai atau sangat sedikit.
Kerja Paksa yang Dilakukan Belanda
Sebenarnya ada banyak peristiwa kerja paksa yang dilalukan oleh Belanda selama menjajah Indonesia.
Namun, kali ini akan dijelaskan sebuah kerja paksa yang paling terkenal yaitu pada masa pemerintahan Herman Willem Deandels.
Herman Willem Deandels diangkat menjadi gubernur pada 1 Januari 1808 dengan tugas untuk mempertahankan Pulau Jawa dari Inggris dan mengatur pemerintahan Indonesia.
Dengan tugas itu, Herman Willem Deandels merasa terbebani hingga memberlakukan kerja paksa untuk membangun yang berdampak pada bidang keamanan, pertahanan, dan administrasi.
Beberapa pembangunan yang dilakukan adalah pembangunan Jalan Raya Pos, benteng pertahanan baru, dan pangkalan angkatan laut.
Tapi dari semuanya, pembangunan Jalan Raya Pos merupakan hasil kerjanya yang paling terkenal.
Jalan Raya Pos dibangun dari Anyer yang ada di ujung barat, Jawa Barat hingga Panarukan yang ada di ujung timur Jawa Timur.
Panjang jalan tersebut diperkirakan mencapai 1.000 km.
Dalam proses pembuatan jalan tersebut ada lebih dari 30.000 orang yang menjadi korban.
Baca Juga: 6 Perlawanan Mengusir Penjajah di Daerah dan Penyebab Kegagalannya
Untuk memilih masyarakat yang bekerja, para penguasa meminta semua laki-laki dewasa yang berbadan sehat ikut melakukan pembangunan jalan tersebut.
Menurut data, pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan anggaran untuk proses pembangunan termasuk membayar para pekerja.
Namun uang yang disalurkan justru dikorupsi oleh para bupati di tiap daerah, sehingga para pekerja tidak mendapatkan upah sama sekali.
Dengan sistem kerja tersebut, tentu ada banyak dampak yang terjadi. Berikut akan dijelaskan beberapa dampak yang terjadi akibat sistem kerja paksa.
Dampak Kerja Paksa
Seperti disebut sebelumnya, kerja paksa terjadi bukan hanya pada masa pemerintahan Herman Willem Deandels, tapi juga pada masa penjajahan lainnya.
Bentuk kerja paksa yang terjadi pun beragam, ada yang dalam bidang pertanian, perkebunan, hingga pembangunan.
Dari semua kerja paksa yang terjadi tentu akan lebih banyak terlihat dampak negatif, tapi ada juga beberapa dampak positif.
Dampak Negatif Sistem Kerja Paksa
1. Menimbulkan banyak korban jiwa meninggal selama melakukan kerja paksa
2. Pekerja banyak mendapat perlakuan kasar dan tidak manusiawi.
Baca Juga: 5 Faktor Penyebab Gagalnya Perjuangan Bangsa Indonesia dalam Mengusir Penjajah
3. Terjadi kelumpuhan ekonomi, terlebih pada masa kepemimpinan Herman Willem Deandels.
4. Kemiskinan semakin parah dan muncul banyak wabah penyakit.
Dampak Positif Sistem Kerja Paksa
1. Banyak masyarakat Indonesia mengenal berbagai macam jenis tanaman baru.
2. Mendapat pengetahuan cara mengolah jenis tanaman baru.
3. Semakin majunya infrastruktur yang membuat kehidupan masyarakat Indonesia jadi lebih maju.
Nah, itu penjelasan tentang berbagai dampak negatif dan positif yang bisa didapat dari kerja paksa pada masa penjajahan Belanda.
----
Kuis! |
Kapan kerja paksa pembangunan jalan Raya Pos terjadi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR