Kita juga bisa bertanya kepada orang yang kompeten dalam bidang tersebut sekaligus lebih teliti mengenai inovasi itu.
Penerimaan budaya asing ini harus dipastikan agar tidak melanggar norma yang berlaku di Indonesia sekaligus tetap berpikir positif.
Contoh lainnya dapat tercermin dalam penggunaan sosial media. Kita bisa menahan diri untuk tidak menyebarkan ujaran kebencian di sana.
2. Menerapkan Norma yang Berlaku
Norma sosial yang berlaku di Indonesia menjadi tembok dan gerbang pertama dalam menyaring dan menyeleksi budaya asing.
Kini, banyak beredar film luar negeri yang memakai gaya hidup bebas. Kita tidak bisa menerapkannya di sini karena bisa melanggar norma kesopanan.
Negara Indonesia masih menganut adat ketimuran yang kental sehingga masyarakat juga hidup dengan aturan yang berlaku.
Dengan menerapkan norma yang berlaku di Indonesia, artinya kita sudah berupaya untuk menyaring budaya asing yang tidak sesuai.
3. Menanamkan Kecintaan Dalam Negeri
Banyak kita temui semboyan atau pernyataan yang beredar, seperti "Aku Cinta Indonesia" dan "Cintailah Produk Dalam Negeri".
Kita bisa menerapkan hal ini dalam bidang ekonomi, seperti lebih memilih membeli produk-produk buatan lokal daripada buatan luar negeri.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mempelajari Budaya Asing yang Baik? Materi PPKn
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR