Menurut penelitian yang dilakukan, kecepatan bersin manusia pada umumnya ada di angka 160 kilometer per jam, lo.
Bahkan, pada beberapa kasus yang terjadi pada sekelompok orang, kecepatan bersin ada yang mencapai 250 kilometer per jam.
Untuk lebih mudah membayangkan, angka ini tiga kali lipat lebih dari rata-rata mobil di jalan tol yang melaju 80 kilometer per jam.
Berdasarkan penelitian, orang yang badannya lebih besar memiliki kecepatan bersin yang lebih tinggi dibandingkan orang bertubuh ramping.
Jika penelitian dilakukan di Amerika Utara yang badannya besar-besar, tentu rata-rata kecepatan bersinnya akan lebih tinggi.
Selain kecepatannya yang tinggi, ternyata jangkauan bersin tidak main-main, lo. Jangkauannya mencapai 9 meter!
Dengan jangkauan itu, bersin bisa menghasilkan percikan hingga 40.000 tetes dalam sekali bersin. Oleh karena itu, jangan lupa menutup hidung dan mulut.
Jantung Tidak Berhenti Berdetak Saat Bersin
Banyak orang yang menyebutkan ketika sedang bersin, maka jantung akan berhenti berdetak. Ternyata ini adalah mitos belaka.
Fakta sebenarnya bukan berhenti begitu saja, melainkan denyut jantung akan melambat sedikit ketika kita sedang bersin.
Ketika ada yang terasa menggelitik di hidung, teman-teman akan mengambil napas dalam-dalam dan menahannya.
Baca Juga: Anak Kucing Sering Bersin? Ternyata 3 Hal Ini yang Jadi Penyebabnya
Source | : | Kompas.com,Live Science |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR