Prosa merupakan sebuah tulisan atau karya sastra yang berbentuk cerita. Karya itu disampaikan menggunakan narasi.
Bentuk tulisan prosa adalah tulisan bebas dan tidak terikat dengan berbagai aturan dalam menulis, seperti rima, diksi, irama, dan sebagainya.
Bentuk prosa umumnya dibuat dalam bentuk rangkaian kalimat yang membentuk paragraf seperti hikayat, dongeng, dan lainnya.
Bahasa di dalam prosa dipengaruhi oleh bahasa lain, baik bahasa Indonesia, Melayu, maupun bahasa asing lainnya.
Prosa mengandung amanat yang ingin disampaikan kepada pembaca atau pendengarnya sehingga bisa memengaruhi mereka.
Contoh teks prosa ada berbagai macam, mulai cerpen, novel, roman, dongeng, hikayat, kisah, sejarah, dan lain sebagainya.
Menurut etimologi, istilah drama berasal dari bahasa Yunani yakni "daromai". Artinya adalah berbuat, berlaku, bertindak, dan beraksi.
Menurut KBBI, drama adalah komposisi syair atau prosa yang bisa menggambarkan kehidupan dan watak melalui dialog.
Cerita atau kisah pada drama terutama akan melibatkan konflik atau emosi yang khusus untuk pertunjukan teater.
Dalam drama ada beberapa unsur: alur, perwatakan, dialog, petunjuk laku, setting atau latar, tema, dan amanat.
Beberapa jenis drama menurut kandungan isi ceritanya, yakni drama komedi, drama tragedi, opera, operet, pantomim, tablo, hingga wayang.
Baca Juga: 6 Jenis Majas yang Sering Digunakan dalam Pembuatan Sastra Puisi dan Contohnya
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR