Rupanya kelelawar itu terjatuh dari gedung di atasnya yang dihuni oleh koloni kecil kelelawar.
Kelelawar adalah makhluk yang peka terhadap perubahan suhu dan iklim.
Pierrick menduga bayi kelelawar itu terjatuh karena perubahan suhu di musim panas.
Karena iba, Pierrick pun membungkus bayi kelelawar dengan jaketnya dan membawanya ke laboratorium penyelamatan kelelawar setempat.
Laboratorium itu adalah Panse-Betes France yang akan merawat bayi kelelawar itu hingga bisa dilepaskan ke alam liar kembali.
Dirawat di Panse-Betes
Pierrick memberi nama bayi kelelawar itu Barnabe dan menyerahkan Barnabe agar dirawat di Panse-Betes.
Barnabe adalah bayi kelelawar yang lemah dan diduga tidak akan bertahan lama, sehingga petugas Panse-Betes harus merawatnya dengan sangat teliti.
Usaha petugas Panse-Betes tidak sia-sia, teman-teman.
Bayi kelelawar yang dulunya seberat 1 gram, kini menjadi kelelawat yang sehat dan memiliki bera melebihi 5 gram.
Baca Juga: Fakta-Fakta Unik Kelelawar, Ada Sekitar 1.000 Spesies di Dunia
Source | : | The Dodo |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR