"Dayang Bulbun, semut-semut ini sedang mengambil madu yang tercecer di halaman istana. Ada yang iseng sengaja menuang madu di sini", jawab Ratu Bidadari.
Keduanya semakin bingung, siapa kira-kira yang dengan sengaja melakukan hal tersebut.
Padahal, membuang madu bukan hal yang bijaksana, karena khasiat madu bisa dimanfaatkan untuk kesehatan tubuh.
Dayang Bulbun dan Ratu Bidadari saling membicarakan manfaat madu untuk manusia.
Dengan khasiat tersebut, tidak heran jika Ratu Bidadari sangat suka mengonsumsi madu di sela-sela waktu istirahatnya.
Ratu Bidadari akhirnya memiliki ide untuk mendatangi seseorang dan mengingatkannya agar tidak usil lagi.
Ia tidak mau semut-semut yang berjumlah banyak ini akan masuk ke dalam ruangan penghuni istana yang lain, lalu menggigit mereka.
"Sekarang, aku sulap dulu supaya semut-semut ini pulang ke tempat semula", kata Ratu Bidadari.
Dengan satu jentikan jari, semut-semut yang tadinya berbaris menuju ke dalam istana, berbalik kembali ke tempatnya semula.
Tidak disangka, tiba-tiba Pipiyot jatuh dari atas pohon, sambil mengaduh dan menunjukkan wajah kesakitan.
Kira-kira kenapa Pipiyot jatuh? Lalu, apa yang dikatakannya setelah terjatuh, ya?
Yuk, simak kelanjutan ceritanya dari video berikut ini!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
| Source | : | Youtube Majalah Bobo |
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR