Namun, mereka adalah burung yang semena-mena.
Mereka suka memangsa dan menyantap bangsa tikus di siang hari.
Para burung juga suka mencuri makanan di ladang gandum yang ditanam oleh bangsa tikus.
Bangsa tikus dipimpin oleh Rato, seekor tikus yang baik hati dan cerdas.
Rato memikirkan cara bagaimana bisa menghentikan ulah bangsa burung yang menyerang bangsanya.
Karena ulah bangsa burung itu, bangsa tikus menjadi lemah dan kelaparan.
Mereka takut keluar pada siang hari, karena takut disantap oleh bangsa burung.
Mereka juga takut keluar untuk mengambil sisa gandum di ladang mereka.
Pada suatu hari, Rato menceritakan keluh kesahnya pada bangsa semut.
Bangsa semut dipimpin oleh Nito, yang merupakan sahabat dari Rato.
Rato mengeluhkan bangsa tikus yang diperlakukan semena-mena oleh bangsa burung.
Baca Juga: Dongeng Anak: Titipan Ibu #MendongengUntukCerdas
Source | : | Youtube Majalah Bobo |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR