Bobo.id - Ada beberapa fenomena alam terkait bulan yang mungkin beberapa sudah teman-teman ketahui.
Tapi tahukah tentang fenomena alam yang langka, yaitu New Strawberry Supermoon?
Jenis fenomena ini berbeda dengan Supermoon biasa, karena cukup jarang terjadi.
Lalu apa sebenarnya Strawberry Supermooon?
Kali ini, kita akan berkenalan dengan Strawberry Supermoon tapi sebelumnya teman-teman harus paham akan peristiwa supermoon.
Supermoon
Supermoon adalah keadaan bulan penuh dengan posisi yang dekat dengan Bumi.
Sehingga saat Supermoon terjadi, bulan akan terlihat 14 persen lebih besar.
Bahkan sinar dari Supermoon juga lebih terang 30 persen dari biasanya.
Karena itu, saat fenomena ini terjadi, kita bisa berjalan di malam hari tanpa bantuan senter atau lampu.
Terlihat besarnya bulan dari Bumi ini disebabkan oleh gerakan bulan yang mengelilingi Bumi.
Baca Juga: Terjadi Tepat Seminggu Lagi, Apa Itu Fenomena Gerhana Bulan Penumbra?
Bulan memiliki orbit yang bukan lingkaran melainkan elips saat mengitari Bumi.
Hal itu membuat ada titik di mana bulan akan terlihat sangat jauh dan bulan terlihat sangat dekat.
Saat berada di posisi yang sangat dekatlah ini bila bulan bulan yang terlihat bulat sempurna akan menjadi sangat besar dari Bumi.
Meski begitu kondisi ini tidak terjadi setiap saat bahkan hanya terjadi satu kali dalam beberapa tahun.
Setelah paham akan pengertian Supermoon, sekarang kita cari tahu apa situ Strawberry Supermoon?
Strawberry Supermoon
Sebenarnaya Strawberry Supermoon adalah jenis Supermoon yang terlihat merah.
Karena warnanya ini, fenomena Supermoon ini diberi nama Strawberry.
Selain Strawberry Supermoon ada juga yang menyebutnya dengan nama Rose Moon, Mead Moon, hingga Honey Moon.
Beberapa penyebutan naman itu justru karena waktu munculnya fenomena alam ini yang bertepatan dengan kejadian lain.
Sebelumnya fenomena ini pernah muncul bertepatan dengan banyaknya bunga mawar merah yang mekar sehingga dijuluki Rose Moon.
Baca Juga: Sering Terjadi Saat Musim Kemarau, Apa Itu Fenomena Embun Es di Pegunungan?
Atau pernah juga Supermoon terjadi ketika musim madu bisa dipanen, hingga dijuluki Honey Moon.
Saat Strawberry Moon terjadi, bulan memang tidak terlihat kuning, namu terlihat sedikit merah.
Fenomena ini terakhir terjadi pada tahun 2022 lalu dan bisa dilihat dari Indonesia, lo.
Menurut perhitungan astronomi, peristiwa langka ini biasa terjadi setiap sembilan tahun sekali.
Hal itu diketahui karena sebelumnya Supermoon ini terjadi pada tahun 2013 dan 2004.
Dampak dari Strawberry Supermoon
Tidak jauh berbeda dengan Supermoon biasa, Strawberry Supermoon juga memberikan beberapa dampak pada Bumi.
Salah satu dampak yang pasti muncul adalah terjadinya pasang laut yang lebih tinggi daripada hari biasanya.
Sehingga saat fenomena ini terjadi, teman-teman yang tinggal di pesisir laut harus lebih berhati-hati.
Kondisi ini terjadi karena bulan juga memiliki gaya gravitasi yang akan saling menarik saat dekat dengan Bumi.
Selain pasang, dampak lain dari adanya Strawberry Supermoon adalah Bumi yang terlihat lebih terang pada malam hari.
Baca Juga: Fenomena Alam di Malam Hari, Apa Itu Supermoon? Ini Penjelasannya
Saat kondisi itu terjadi tentu Bumi akan terlihat indah pada malam hari.
Nah, itu penjelasan tentang Strawberry Supermoon yang termasuk fenomena alam yang langka.
----
Kuis! |
Seberapa terang bulan saat terjadi Supermoon? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR