Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu tahu bahwa gerhana bulan yang terlihat dari Bumi ada beberapa jenis?
Sebentar lagi, tepatnya pada 5 Mei 2023, akan berlangsung fenomena gerhana bulan penumbra.
Gerhana bulan penumbra merupakan salah satu dari ketiga jenis gerhana bulan. Pernah tahu apa saja di antaranya?
Nah, pada pelajaran IPA untuk SMP, kita akan belajar mencari tahu jenis gerhana bulan yang terjadi dan terlihat dari bumi.
Namun sebelum itu, kita harus memahami dengan benar tentang gerhana bulan.
Dilansir dari space.com, gerhana bulan terjadi ketika Bumi berada di posisi tengah antara Matahari dan Bulan, sehingga menimbulkan bayangan di permukaan bulan.
Gerhana bulan hanya dapat terjadi selama bulan purnama dan merupakan peristiwa populer bagi para pengamat langit.
Lalu, apa saja jenis fenomena gerhana bulan yang bisa terlihat dari bumi?
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Dilansir dari NASA, gerhana bulan total adalah kondisi ketika seluruh permukaan bulan berwarna kemerahan, seperti tertutup bayangan.
Ini terjadi karena sebagian sinar matahari yang melewat atmosfer Bumi mencapai permukaan Bulan, dan meneranginya.
Baca Juga: Apa Perbedaan Urine Primer, Urine Sekunder, dan Urine Sesungguhnya?
Warna yang dihasilkan biasanya jingga atau kemerahan, karena panjang gelombang warna merah dapat melewati atmosfer Bumi.
Sehingga, semakin banyak debu atau awan di atmosfer Bumi selama gerhana, maka semakin merah pula penampakan Bulan.
Ini terjadi karena debu dapat menyerap lebih banyak cahaya yang disaring, dengan demikian debu memperdalam warna gerhana bulan.
Dalam pengamatan astronomi, gerhana bulan terjadi kira-kira sebanyak tiga kali selama satu tahun.
Nah, sekitar 29 persen dari seluruh gerhana bulan yang terjadi selama setahun termasuk jenis fenomena gerhana bulan total.
Gerhana bulan sebagian yang juga disebut gerhana bulan parsial adalah kondisi ketika cahaya matahari hanya melewati sebagian umbra Bumi.
Selama terjadinya fenomena ini, hanya sebagian bulan yang memasuki bayangan Bumi.
Penyebab terjadinya gerhana bulan sebagian yaitu Matahari, Bumi, dan Bulan tidak membentuk garis lurus di angkasa.
Ketika ini terjadi, sebagian permukaan Bulan akan ditutupi oleh bagian tengah bayangan Bumi yang paling gelap.
Bayangan Bumi akan tampak gelap pada sisi bulan yang menghadap Bumi, sehingga ini terlihat seperti bulan sedang 'digigit'.
Menurut penelitian, pada tahun 2023, kita dapat menyaksikan gerhana bulan sebagian pada 28 Oktober, di Amerika, Eropa, Afrika, Asia, dan Australia.
Baca Juga: Disebut Lapisan Paling Panas, Berapa Suhu di Lapisan Inti Bumi?
Dilansir dari earthsky.com, gerhana bulan penumbra terjadi ketika bulan bergerak melalui bayangan lembut Bumi, yang dikenal sebagai umbra dan penumbra.
Faktanya, gerhana bulan jenis penumbra ini jauh lebih sulit diamati daripada gerhana bulan pada umumnya.
Sebab, pada waktu berlangsungnya, tidak ada bagian bulan yang tertutup gelap seperti pada gerhana bulan sebagian.
Bayangan gelap yang terjadi saat fenomena ini sangat halus, sehingga tidak banyak terlihat oleh mata manusia. Bulan hanya akan terlihat redup atau keabuan.
Secara rinci, bulan akan melewati wilayah luar yang lebih terang dari bayangan bumi yang disebut penumbra.
Saat bumi berada di dalam area penumbra, maka bumi menerima lebih sedikit cahaya dari Matahari.
----
Kuis! |
Kapan terjadinya gerhana bulan penumbra? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | NASA,National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR