Bobo.id - Ketika sedang memandang langit malam, kita akan melihat beberapa bintang-bintang kecil yang bersinar terang.
Yap, bintang di langit malam memang terlihat kecil. Ini karena kita berada dalam jarak yang sangat jauh dengan bintang itu.
O iya, Matahari yang menyinari seluruh Bumi juga merupakan jenis bintang, lo. Bedanya, Matahari muncul di siang hari.
Matahari adalah bintang paling besar di tata surya kita dengan diameter 1.392.684 kilometer atau 109 kali diameter Bumi.
Namun di alam semesta, Matahari tak ada apa-apanya. Ada bintang Aldebaran yang ukurannya 44,2 kali lebih besar dari Matahari.
Nah, ketika bintang-bintang raksasa berada dekat dengan kematiannya, maka bintang itu akan menelan planet sekitarnya, lo.
Baru-baru ini, untuk pertama kalinya, para astronom melihat sebuah bintang yang melahap salah satu planetnya. Kok bisa?
Bintang bukan sesuatu yang abadi, bintang juga bisa mati seiring bertambahnya usia dan semakin tua.
Nah, ketika mendekati waktu kematiannya, bintang akan menelan planet-planet dalam yang mengorbit di sekitarnya.
Belakangan ini, para astronom mengamati bintang ZTF SLRN-2020 yang berjarak 12.000 tahun cahaya dari Bumi.
Para ilmuwan mengidentifikasi bahwa planet yang memakan planet ini setidaknya memiliki ukuran 30 kali ukuran Bumi.
Baca Juga: Bersinar Terang di Tengah Gelapnya Ruang Angkasa, Apa Itu Fenomena Nebula?
Source | : | Live Science |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR