Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu tahu tentang batu bara?
Batu bara merupakan salah satu jenis bahan bakar fosil yang memasok sepertiga dari seluruh energi yang digunakan di dunia.
Biasanya, batu bara digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik, oleh karena itu pemakaian listrik berdampak langsung dalam penggunaan batu bara.
Berdasarkan jenis energinya, batu bara termasuk ke dalam energi tak terbarukan.
Dalam buku tematik kelas 4 SD tema 9 dijelaskan bahwa energi tak terbarukan adalah merupakan sumber-sumber energi yang akan habis.
Nah, kali ini kita akan belajar menjelaskan mengapa batu bara termasuk jenis energi tak terbarukan?
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Dilansir dari National Geographic, batu bara adalah batuan sedimen berwarna hitam atau hitam kecokelatan yang dapat dibakar untuk menghasilkan listrik.
Batu bara sebagian besar terdiri dari karbon dan hidrokarbon, sehingga ketika dibakar akan menghasilkan emisi karbon.
Indonesia mempunyai tempat pertambangan batu bara di pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi dan Papua.
Sementara daerah dengan cadangan batu bara terbesar di Indonesia antara lain Sumatra Selatan, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Timur.
Baca Juga: Manfaat Energi Matahari bagi Tumbuhan, Materi Kelas 4 SD Tema 9
Bahkan, dilihat dari produksinya, cadangan batu bara Indonesia merupakan yang ke-6 terbesar di dunia dengan jumlah produksi mencapai 246 juta ton.
Batu bara disebut sumber energi terbesar untuk menghasilkan listrik di dunia.
Namun, batu bara juga termasuk ke dalam jenis sumber energi yang tidak bisa diperbarui dan persediaannya bisa menipis.
Kemudian muncul pertanyaan, mengapa batu bara termasuk energi tak terbarukan?
Sebuah sumber energi disebut energi tak terbarukan jika jumlahnya di alam sedikit dan bisa habis jika terus-terusan digunakan.
Energi tak terbarukan tidak selalu ada di alam, butuh waktu lama untuk tersedia kembali dalam jumlah yang banyak.
Tahukah kamu? Sedimen yang menjadi bahan baku batu bara harus berusia 300 hingga 360 juta tahun yang lalu, lo.
Ini terbentuk dari puing-puing pohon mengendap di dalam rawa, mengalami dekomposisi atau proses perubahan menjadi bentuk yang lebih sederhana.
Artinya, jika suatu waktu batu bara di sekitar kita sudah hampir habis, butuh waktu sangat lama untuk menunggu ketersediaannya kembali.
Tidak seperti energi air atau angin yang bisa diperbarui dan tidak akan habis, batu bara merupakan energi yang harus dihemat.
Sayangnya, manusia menggunakan batu bara untuk menghasilkan sebagian besar listrik di dunia.
Baca Juga: Manfaat Energi Matahari bagi Manusia, Materi Kelas 4 SD Tema 9
Seperti yang disebutkan di atas, batu bara disebut sumber energi terbesar untuk menghasilkan listrik di dunia.
Namun, selain untuk kebutuhan energi listrik, manusia juga memanfaatkan batu bara dengan cara berikut.
- Bahan baku pembuat bahan bakar kendaraan.
- Bahan bakar pembangkit listrik.
- Menghasilkan biji besi dan baja.
- Bahan baku pembuat plastik.
- Bahan baku pembuat pupuk
----
| Kuis! |
| Di mana tempat pertambangan batu bara di Indonesia? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR