Bobo.id - Dalam membentuk revolusi mental ada beberapa cara yang perlu dilakukan, salah satunya adalah memiliki integritas.
Pada materi PPKn kurikulum merdeka kelas VII SMP teman-teman akan diberikan penjelasan tentang integritas.
Istilah integritas kembali banyak dibicarakan setelah revolusi mental kembali dipelajari dalam materi sekolah teman-teman.
Revolusi mental sebenarnya istilah yang dikenalkan oleh Pak Soekarno pada tanggal 17 Agustus 1956 saat menyampaikan pidato kenegaraan.
Istilah revolusi mental disampaikan karena saat itu Pak Soekarno berpendapat bahwa bangsa yang maju adalah bangsa yang memiliki mental atau jiwa kuat.
Kemudian istilah revolusi mental kembali dibicarakan oleh Pak Joko Widodo (Jokowi) yang merupakan Presiden Republik Indonesia saat ini.
Revolusi mental merupakan sebuah gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, yang berhati putih, berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, berjiwa api yang menyala-nyala.
Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) revolusi mental merupakan usaha untuk melakukan perubahan mendasar mengenai batin atau watak manusia, dengan tujuan mengubah pola pikir mendasar pada semua masyarakat.
Salah satu cara untuk bisa melakukan revolusi mental dengan memiliki integritas.
Tapi, apa itu integritas? Mari simak penjelasan berikut ini.
Integritas sebenarnya memiliki banyak pengertian yang beragam.
Baca Juga: Revolusi Mental: Pengertian dan Cara Meningkatkan Integritas
Salah satunya menurut KBBI, integritas adalah mutu, sifat, atau keadaan yang menunjukkan kesatuan yang utuh, sehingga memiliki potensi dan kemampuan yang memancarkan kewibawaan serta kejujuran.
Ada juga yang menyebut integritas sebagai suatu bentuk kualitas terpenting yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin.
Karena itu integritas merupakan suatu konsep yang berkaitan dengan perilaku, nilai, metode, sarana, prinsip, harapan, dan keterpaduan berbagai hasil.
Dengan begitu orang yang memiliki integritas, secara tidak langsung akan memiliki kepribadian yang jujur dan kuat.
Integritas merupakan kata yang berasal dari bahasa latin 'integrate' yang memiliki arti berupa sikap tegas, berpegang teguh pada prinsip, serta menjadi dasar hubungan dengan diri sendiri.
Selain itu, berdasarkan bahasanya, integritas juga diartikan sebagai kualitas, sifat, atau kondisi yang menunjukkan satu kesatuan yang utuh.
Sifat yang disebut integritas ini tentu bisa dimiliki oleh siapa saja termasuk teman-teman.
Ada beberapa ciri dari orang yang memiliki integritas yang tinggi.
1. Tidak memiliki kedok atau tujuan lain, selain yang diperlihatkan pada banyak orang.
2. Selalu berperilaku sesuai dengan apa yang sudah diucapkan.
3. Memiliki sifat dan perilaku yang sama saat berada di manapun.
Baca Juga: Bagaimana Cara Meningkatkan Semangat Gotong Royong? Ini Penjelasannya
4. Bersikap konsisten pada apa yang diimani dan kelakukannya sehari-hari.
5. Orang yang konsisten dengan nilai hidup yang dianut dan menjalankannya.
Untuk bisa memiliki sifat integritas teman-teman bisa memulai dengan beberapa hal sederhana.
Berikut ada beberapa contoh bentuk integrasi yang bisa teman-teman contoh.
Hal pertama dan cukup sederhana yang bisa teman-teman lakukan untuk jadi orang berintegrasi adalah dengan datang tepat waktu.
Hal ini menjadi bentuk sikap dan komitmen atas waktu yang kita miliki.
Dengan datang tepat waktu, teman-teman sudah menghargai waktu yang dimiliki dan waktu milik orang lain.
Sikap ini juga akan membuat orang di sekitar teman-teman yakin bahwa kita adalah pribadi yang baik dan bisa dipercaya.
Selain itu, teman-teman juga bisa menjadi orang berintegrasi dengan selalu melakukan tanggung jawab yang sudah didapatkan.
Hal ini bisa dilakukan dengan selalu melakukan kebiasaan baik untuk memenuhi tanggung jawab yang didapat.
Bahkan teman-teman tidak boleh melewatkan tanggung jawab yang paling kecil dan sederhana.
Baca Juga: Bagian dari Revolusi Mental, Ini Cara Meningkatkan Etos Kerja dalam Diri
Integritas juga bisa ditunjukan dengan selalu membuat komitmen dengan jelas.
Hal ini dilakukan dengan menyetujui sebuah komitmen yang bisa dilakukan dan menjelaskan komitmen yang tidak bisa dilakukan.
Dengan begitu, teman-teman tidak dengan mudah mengubah nilai atau prinsip hidup yang sudah dibentuk.
Nah, itu penjelasan tentang integritas yang patut dimiliki sebagai bagian dari upaya membentuk revolusi mental di Indonesia.
----
Kuis! |
Siapa orang pertama yang mengucapakan istilah revolusi mental? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR