Lambang tunas kelapa biasanya disandingkan dengan lambang gerakan pramuka internasional yaitu bunga lili dengan tiga ujung.
Lambang tunas kelapa ditetapkan melalui Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 06/KN/72 tahun 1972.
Jadi, penggunaan tunas kelapa sebagai lambang pramuka sudah tetap dan jadi tanda pengenal organisasi.
Lambang ini pun digunakan sebagai panji, bendera, dan papan nama kwartir, tanda pengenal dan semua alat administrasi Gerakan Pramuka Indonesia.
Tunas kelapa juga sering disebut sebagai cikal, yang memiliki arti permulaan.
Penggunaan tunas kelapa sebagai lambang Garakan Pramuka memiliki arti sebagai pemula atau pertama.
Jadi, lambang itu menunjukan telah terbentuknya sebuah generasi baru.
Selain itu, tunas kelapa dipilih karena sifat tanaman kelapa yang memiliki daya tahan kuat dalam berbagai kondisi.
Sehingga kelapa diartikan sebagai seseorang yang sehat, kuat, dan memiliki tekat yang kuat.
Nilai itu juga diharapkan akan ada pada seluruh anggota pramuka.
Kelebihan kelapa lainnya adalah kemampuannya untuk tumbuh di banyak tempat dengan daya tahan tetap kuat dan kokoh.
Baca Juga: Menjawab Pertanyaan dari Teks Bacaan Aku Anak Mandiri, Materi Kelas 3 SD Tema 8
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR