Bobo.id - Yogyakarta menjadi salah satu daerah yang banyak dijadikan destinasi wisata, baik wisatawan lokal maupun mancanegara.
Ketika berkunjung ke Yogyakarta, maka Jalan Malioboro adalah destinasi wajib untuk berbelanja atau sekedar jalan-jalan.
Sebelum ke Malioboro, tidak ada salahnya untuk explore tempat wisata di Yogyakarta, salah satunya Tebing Breksi.
Tempat ini diberi nama Tebing Breksi karena ada guratan bekas proses penggalian dan pengambilan material bangunan.
Selain itu, penduduk sekitar juga menambah dekorasi yang indah di Tebing Breksi sehingga menambah daya tariknya.
Lokasi wisata ini mirip dengan Bukit Batu Bandung dan Bali yang juga memiliki nama Breksi. Lalu, apa daya tarik Tebing Breksi Yogyakarta?
Seperti namanya, taman wisata ini menghadirkan tebing-tebing batuan breksi yang didominasi warna putih.
Hal yang menjadikan tempat ini menarik adalah dinding-dinding tebing tidak dibiarkan begitu saja, melainkan diukir.
Ketika pertama kali berkunjung ke Tebing Breksi, kita akan melihat ukiran wayang dan ular naga raksasa di beberapa bagian dindingnya.
Ukiran di tebing itu terlihat indah sehingga banyak dijadikan latar foto bagi pengunjung yang datang ke tempat ini.
Agar tidak monoton, dibuat juga tangga yang memungkinkan teman-teman bisa naik ke atas tebingnya, lo.
Baca Juga: Berwisata Sambil Belajar, Ini Tiket Masuk dan Rute Menuju Kebun Binatang Ragunan
Dari atas, kita bisa melihat pemandangan alam Yogyakarta dan Solo. Pilihlah waktu di sore hari agar bisa menikmati sunset.
Tak hanya sekedar menikmati panorama alam, wisatawan juga bisa berolahraga dan melakukan aktivitas fisik lainnya.
Pengunjung juga bisa melakukan aktivitas menarik seperti berkeliling dengan jeep wisata, bersepeda gunung, atau bahkan panjat tebing.
Tentu saja kegiatan panjat tebing hanya boleh dilakukan khusus bagi mereka yang sudah terlatih atau berasal dari komunitas tertentu.
Fasilitas di tempat wisata terbuka ini juga cukup lengkap. Mulai dari area parkir yang cukup luas, warung makan, toilet, hingga Musala.
Lokasi wisata Tebing Breksi tepatnya berada di Jalan Desa Lengkong, Gunung Sari, Sambirejo, Kec. Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta.
Tak begitu jauh dari pusat kota Yogyakarta, jaraknya hanya sekitar 18 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 40 menit.
Lokasinya juga tak begitu jauh dari Candi Prambanan. Selepas dari Candi Prambanan, tak ada salahnya mampir ke Tebing Breksi.
Kalau berangkat dari pusat Kota Yogyakarta, maka kita bisa mengikuti arah ke Candi Prambanan terlebih dahulu.
Setelah sampai di pertigaan Pasar Prambanan, bisa belok kanan untuk mengambil arah menuju ke Piyungan.
Selanjutnya, kita bisa mengikuti arah menuju ke Candi Ijo sampai menemukan pertigaan sebelum SD Negeri Sambirejo, belok kiri.
Baca Juga: Wisata Ala Dunia Dongeng, Ini Rute dan Harga Tiket The Lost World Castle Yogyakarta
Terus saja berjalan sampai kira-kira satu kilometer. Nah, kamu akan menemukan Tebing Breksi di sebelah kiri jalan.
Kalau masih bingung, teman-teman bisa menggunakan aplikasi petunjuk arah yang ada di ponsel, seperti Google Maps.
Kalau berangkat dari Solo, maka kita bisa mengambil rute melalui Jalan Jogja-Solo dan tinggal lurus saja sampai Candi Prambanan.
Sebelum sampai di lampu merah Prambanan, langsung belok kiri ambil arah Pasar Prambanan menuju ke Piyungan.
Selanjutnya, kita bisa mengikuti arah menuju ke Candi Ijo sampai menemukan pertigaan sebelum SD Negeri Sambirejo, belok kiri.
Terus saja berjalan sampai kira-kira satu kilometer. Nah, kamu akan menemukan Tebing Breksi di sebelah kiri jalan.
Kalau masih bingung, teman-teman bisa menggunakan aplikasi petunjuk arah yang ada di ponsel, seperti Google Maps.
Sama seperti tempat wisata lain, untuk bisa menikmati pemandangan indah di tempat ini, kita perlu membayar biaya tiket masuk.
Tenang saja, harga tiket untuk masuk ke Tebing Breksi ini cukup terjangkau, yakni hanya Rp 10.000 per orang, lo.
Namun, untuk warga mancanegara yang ingin berkunjung ke tempat ini, harganya berbeda, yakni Rp 20.000 per orang.
Kita juga akan dikenakan biaya parkir kendaraan, mulai dari Rp 2.000 untuk motor hingga Rp 25.000 untuk bus besar.
Baca Juga: Harga Tiket Masuk Museum Manusia Purba Sangiran, Lengkap dengan Rutenya
Teman-teman yang datang bersama adik di bawah lima tahun, maka adikmu tidak perlu membayar biaya tiket masuk alias gratis.
O iya, Tebing Breksi ini bisa dikunjungi setiap hari dengan waktu atau jam operasional sebagai berikut:
- Senin-Jumat (weekday): 08.00-21.00 WIB
- Sabtu-Minggu (weekend): 07.00-21.00 WIB
Nah, itulah informasi lengkap tentang tempat wisata Tebing Breksi di Yogyakarta. Apakah kamu tertarik untuk mengunjunginya?
----
| Kuis! |
| Bagaimana asal-usul penamaan Tebing Breksi? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR