Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 9, kita akan menemukan kegiatan berbasis literasi pada bagian akhir buku.
Di halaman 193, teman-teman akan menemukan bacaan iklan cukup panjang dalam teks berjudul 'Kompetisi Pembuatan Slime'.
Slime sendiri merupakan benda yang teksturnya lembek. Slime juga mudah diulur-ulur untuk dibuat mainan.
Pada buku halaman 196, kita akan menemukan soal terkait dengan bacaan teks 'Kompetisi Pembuatan Slime'.
Salah satu pertanyaannya adalah, 'mengapa slime disebut sebagai zat campuran?' Simak informasi berikut ini, yuk!
Sebelum menjawab pertanyaan itu, kita harus terlebih dahulu memahami apa yang disebut sebagai zat campuran.
Zat campuran adalah zat atau benda atau materi yang disusun atas beberapa campuran unsur zat tunggal.
Dilansir dalam Kompas.com, zat campuran ini masih bisa diuraikan menjadi beberapa zat tunggal, teman-teman.
Zat campuran terbagi menjadi dua jenis. Ada zat campuran homogen, ada pula zat campuran heterogen. Apa itu?
Campuran homogen adalah campuran yang zat penyusunnya sudah tercampur sempurna sehingga tidak bisa dibedakan lagi.
Percampuran yang sempurna ini membuat campuran homogen kerap juga disebut sebagai larutan, lo.
Baca Juga: Menjawab Pertanyaan dari Teks 'Kompetisi Pembuatan Slime', Kelas 5 SD
Contoh dari campuran homogen adalah teh manis, sirup, larutan garam, udara, kuningan, perunggu, dan sebagainya.
Ciri-ciri campuran homogen adalah:
- Tidak bisa disaring
- Terdiri atas zat terlarut dan pelarut
- Tidak ditemukan lapisan pada campuran homogen.
Campuran heterogen adalah campuran yang zat penyusunnya tidak tercampur dengan sempurna, teman-teman.
Karena tidak tercampur dengan sempurna, maka zat penyusunnya ini masih bisa dibedakan, bahkan secara kasat mata.
Campuran heterogen ini masih bisa dibagi lagi menjadi suspensi (mengendap) dan koloid (merata dan tidak mengendap).
Contoh suspensi adalah campuran air dan pasir. Sementara contoh koloid adalah santan dan susu.
Ciri-ciri campuran heterogen: sifat campuran heterogen tidak sama, bisa disaring, dan bisa memisah atau mengendap.
Secara umum, contoh dari campuran homogen seperti campuran air dengan kopi, air dengan tepung, dan air dengan pasir.
Baca Juga: Identifikasi Jenis Campuran dan Komponen Penyusunnya, Materi Kelas 5 SD
Sebagai informasi, slime terdiri dari beberapa jenis zat yang menyusunnya menjadi sebuah slime, antara lain:
- Berbagai macam lem, seperti lem kayu dan lem bening
- Tepung maizena
- Soda kue
- Larutan garam fisiologi
- Zat pewarna.
Karena slime dibuat dari beberapa zat tunggal yang berbeda-beda, maka slime disebut sebagai zat campuran.
Lalu, slime termasuk zat campuran jenis apa, Bo?
Ternyata slime dapat digolongkan sebagai jenis zat campuran homogen atau larutan, teman-teman.
Hal ini karena partikel penyusun slime ini umumnya samar, tidak bisa dibedakan lagi secara kasat mata.
Yap, semua zat tunggal yang menjadi bahan pembuat slime ini sudah tercampur semua secara merata dan sempurna.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 Tema 9, Jawaban Teks 'Kompetisi Pembuatan Slime' Halaman 193
Jadi, alasan mengapa slime disebut sebagai zat campuran adalah karena slime terbuat dari campuran beberapa zat tunggal.
Nah, itulah alasan mengapa slime disebut sebagai zat campuran. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, ya!
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan slime? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Manchester City vs Chelsea, Duel Gengsi Manchester Biru dan London Biru Demi Top 4
Source | : | Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR