Bobo.id - Di Indonesia, kita selalu menghadapi perbedaan yang beragam setiap hari.
Itu karena masyarakat Indonesia adalah masyarakat majemuk, yang masyarakatnya terdiri atas beberapa bagian dan perbedaan.
Hidup di tengah-tengah perbedaan seharusnya membuat kita belajar menghargai dan bertoleransi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, toleransi adalah bersikap menenggang, menghargai, membiarkan, membolehkan pendirian yang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri.
Pendirian tersebut dapat berupa pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan, dan sebagainya.
Dengan menerapkan toleransi, kita bisa mengurangi kemungkinan dan risiko terjadinya konflik akibat perbedaan.
Sudah banyak bukti konflik dipicu oleh perbedaan pendapat atau tidak adanya keselarasan dalam bermasyarakat.
Konflik juga dapat terjadi karena sikap tidak menghargai keberagaman yang dilakukan sebagian kelompok masyarakat.
Pada pelajaran PPKn kelas 7 SMP, kita akan belajar menyebutkan contoh sikap menghargai keberagaman.
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!
Berikut ini beberapa contoh sikap menghargai keberagaman yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: 15 Contoh Sikap Tidak Menghargai Keberagaman, Materi PPKn
1. Menerima adanya perbedaan individu.
2. Menghargai orang yang berbeda dengan kita.
3. Menghargai tetangga dengan adat kebiasaannya.
4. Menghargai orang yang berbeda agama dengan kita.
5. Menghargai adanya perbedaan pendapat.
6. Tidak membeda-bedakan orang.
7. Tidak merendahkan orang lain.
8. Tidak meninggikan diri sendiri.
9. Bergaul dengan semua orang.
10. Tidak membenci golongan masyarakat tertentu.
11. Mendukung kerja sama antarumat beragama.
Baca Juga: Apa Saja Contoh Hak Manusia menurut Piagam HAM PBB? Materi PPKn
12. Mau mendengar pendapat orang lain.
13. Mau menerima kritik dan saran orang lain.
14. Mau belajar bahasa lain selain bahasa daerahnya.
15. Belajar mengenal budaya daerah lain.
16. Tidak menganggap daerahnya paling baik.
17. Mengikuti musyawarah di masyarakat.
18. Saling membantu tanpa membedakan latar belakang masyarkat.
19. Mengikuti kerja bakti.
20. Rukun dengan masyarakat sekitar tempat tinggal.
----
Kuis! |
Kenapa konflik dapat dipicu oleh perbedaan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR