Bobo.id - Teman-teman pasti sudah mengenal beberapa istilah WIB, WITA, atau WIT yang biasa disematkan pada penulisan waktu untuk di Indonesia.
Tiga singkatan itu merupakan petunjuk bagian waktu yang digunakan.
Pada materi IPS kali ini, teman-teman akan dikenalkan pembagian waktu yang dilakukan di Indonesia.
Indonesia merupakan negara kepulauan yang cukup luas sehingga dilakukan pembagian waktu.
Pertama, kita akan mengenali penyebab terjadinya pembagian waktu di Indonesia.
Indonesia memiliki luas wilayah sekitar 1,9 juta kilometer persegi.
Dengan luas itu, negara ini memiliki waktu kemunculan matahari yang berbeda.
Bahkan dilihat secara astronomis, Indonesia berada di 96 derajat Bujur Timur (BT) hingga 141 derajat BT.
Bentangan itu kemudian dibagi menjadi tiga bagian yaitu di bagian barat, tengah, dan timur.
Pembagian waktu di berbagai tempat memang dilakukan dengan pengukuran garis bujurnya.
Sedangkan garis lintang hanya digunakan untuk mengukur durasi.
Baca Juga: Jalur Kedatangan Bangsa Barat Menuju Wilayah Indonesia, Cari Jawaban IPS
Durasi yang dimaksud adalah durasi siang atau lamanya matahari bersinar.
Karena itu, perbedaan waktu juga terjadi di berbagai tempat lainnya.
Perbedaan waktu ini karena Bumi berputar selama 23 jam 56 menit.
Perputaran itu dilakukan sesuai porosnya dan durasi waktu pun dibulatkan menjadi 24 jam.
Nah, itu yang membuat kita memiliki waktu 24 jam dalam sehari, yang berarti satu kali perputaran Bumi.
Dari peristiwa itu, maka ditemukan bahwa setiap 15 derajat rotasi Bumi akan terjadi selisih waktu satu jam atau 60 menit.
Maka setiap satu derajat akan memiliki perbedaan waktu empat menit atau 60 menit /15 derajat.
Sedangkan panjang busur di Indonesia adalah 46 derajat. Sehingga, untuk menghitung perbedaan waktu, jumlah tersebut dikalikan empat menit yang harusnya adalah 184 menit yang sama degan tiga jam lebih empat menit.
Dengan hitungan itu, Indonesia memiliki tiga pembagian zona waktu.
Berikut akan dijelaskan tentang tiga pembagian waktu yang ada di Indonesia.
Baca Juga: Macam-Macam Keragaman Budaya di Wilayah Indonesia, Materi Kelas 5 SD Tema 8
WIB dimiliki oleh wilayah Indonesia bagian barat yang terbentang dari 95 derajat BT hingga 105 derajat BT.
Bagian ini mencakup wilayah Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Pulau Madura, hingga Pulau Kalimantan bagian barat dan tengah.
Dengan posisi itu, WIB terpaut tujuh jam lebih cepat daripada Greenwich yang merupakan kota di Inggris yang menjadi titik nol bujur.
Sehingga wilayah Indonesia bagian barat memiliki perhitungan waktu GMT + 7
GMT merupakan singkatan dari Greenwich Mean Time yang merupakan titik 0 bujur yang menjadi perhitungan waktu.
WITA merupakan waktu yang dimiliki wilayah bagian tengan di Indonesia.
Wilayah ini terbentang dari 105 derajat BT hingga 120 derajat BT, sehingga memiliki waktu delapan jam lebih cepat dari kota Greenwich dan disebut dengan GMT + 8.
WITA ini terdiri dari beberapa wilayah, yaitu Pulau Sulawesi, Pulau Bali, Pulau Kalimantan bagian Utara, Timur dan Selatan serta wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), dan wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
Terakhir adalah WIT yang dimiliki wilayah Indonesia bagian timur.
Wilayah ini terbentang dari 120 derajat BT hingga 141 derajat BT dan perhitungan waktu menggunakan GMT + 9.
Daerah yang masuk dalam WIT adalah Pulau Papua dan Kepulauan Maluku.
Baca Juga: Apa Saja Regulasi yang Mengatur Batas Wilayah Indonesia?
Nah, itu penjelasan pembagian waktu di Indonesia yang terdiri dari tiga waktu berbeda.
----
| Kuis! |
| Apa batas astronomi Indonesia? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
| Penulis | : | Amirul Nisa |
| Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR