Zat tanin dari teh dapat mengikat zat besi dalam makanan tertentu sehingga menyebabkan saluran pencernaan sulit menyerapnya.
Dampaknya, tidak banyak hemoglobin yang terbentuk, mengalami lemah tubuh, dan kekurangan darah.
Selain itu, kandungan asam sitrat dalam teh juga dapat menghambat penyerapan seng dan magnesium dari makanan yang kita makan, teman-teman.
Oleh karena itu, kita dianjurkan tidak mengonsumsi bayam, brokoli, dan kacang-kacangan bersamaan dengan minum teh.
Sebab, jenis makanan di atas kaya kana zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Jika kita mengalami kekurangan zat besi namun masih ingin minum teh, sebaiknya minum di antara waktu makan supaya mencegah tanin mengikat zat besi
Meningkatkan Asam Lambung
Pernahkah kamu merasa mual setelah meminum segelas teh? Jangan diremehkan, bisa jadi itu tanda asam lambung sedang naik.
Asam lambung atau heartburn dapat terjadi ketika kita terlalu banyak minum teh atau meminumnya bersama dengan yoghurt dan makanan asam.
Gangguan ini disebabkan karena kafein dalam teh yang dapat memicu isi lambung lebih mudah naik ke kerongkongan.
Oleh karena itu, biasanya orang yang mengalami penyakit asam lambung dan maag akan menghindari konsumsi teh dan kopi.
Baca Juga: Minum Teh Setelah Makan Makanan Berprotein Bisa Berbahaya, Benarkah?
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR