Menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN), penurunan populasi gajah mencapai sekitar 415.000.
Fakta ini membuat kita merasa sedih sekaligus bingung, kenapa gajah diburu oleh manusia?
Padahal gajah bukanlah jenis hewan yang bisa dimakan atau dimanfaatkan manusia untuk memenuhi kebutuhan pokok.
Ternyata, manusia memburu gajah untuk mendapatkan gadingnya yang berharga, meskipun perdagangan gading telah dilarang secara internasional sejak tahun 1990.
Akan tetapi, sekitar 30.000 gajah Afrika masih diburu oleh pemburu liar setiap tahunnya di seluruh benua.
Gading gajah banyak digunakan dalam industri hiasan, barang antik, dan seni ukir, serta memiliki permintaan dari kolektor.
Selain gading, kulit gajah juga bisa memiliki nilai ekonomi.
Sebab, kulit gajah bisa diubah menjadi barang-barang seperti perhiasan kulit atau barang-barang fashion mewah.
Fakta Gajah yang Jarang Diketahui
Meski gajah sudah mulai berkurang jumlahnya, kita tetap tidak bisa melupakan kekuatan dan kepopuleran hewan ini.
Pasalnya, gajah terkenal sebagai simbol kekuatan, kepandaian, dan umur panjang di berbagai negara.
Baca Juga: Kenapa Singa Jantan Memiliki Surai? Ternyata Ini Fungsi Ajaibnya
Source | : | national geographic,National Today |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR