Selain itu, tempat munculnya lubang tersebut adalah daerah yang jarang terjadi aktivitas manusia.
Ada juga teori yang menyebut bahwa lubang Siberia adalah hasil dari kerusakan lingkungan.
Para ahli lingkungan berpendapat bahwa perubahan iklim dan pemanasan global dapat berkontribusi pada pembentukan lubang Siberia.
Pemanasan global menyebabkan perubahan suhu terjadi dengan cepat dan tiba-tiba.
Hal itu disebut menyebabkan terjadinya perubahan suhu secara cepat dan tiba-tiba yang memicu pelepasan gas alam.
Namun, teori ini juga belum sepenuhnya terbukti dan memerlukan lebih banyak penelitian.
Tiga teori yang populer tentang terbentuknya lubang Siberia itu memang masih belum memiliki bukti kuat.
Karena itu, hingga kini para peneliti masih melakukan pengamatan pada lubang Siberia.
Banyak peneliti yang melakukan pengamatan pada tanah di sekitar lubang hingga gas yang terperangkap di bawahnya.
Nah, itu beberapa teori yang menjelaskan tentang terbentuknya fenomena alam lubang Siberia.
Hingga kini, lubang Siberia masih jadi misteri yang belum terungkap sepenuhnya.
Baca Juga: Fenomena Alam Unik, Mengapa Gunung Api yang Sudah Mati Bisa Kembali Aktif?
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR