Ini terjadi karena gerakan Bulan dan benda langit lain dalam tata surya kita dapat dihitung dengan baik, sehingga kita dapat memprediksi kapan dan di mana okultasi akan terjadi.
Fenomena okultasi bulan oleh bintang Antares diperkirakan terjadi lagi pada 21 September 2023 mendatang.
Sedangkan di Indonesia, fenomena menarik ini akan terlihat pada 26 April 2024, menurut In The Sky.
Kadang-kadang, dua bintang yang berdekatan dapat terhalang oleh Bulan dalam okultasi yang disebut "okultasi ganda".
Ini terlihat seperti dua bintang menghilang secara bersamaan di balik Bulan dan muncul kembali saat Bulan bergerak.
Teman-teman dari seluruh dunia tidak dapat menyaksikan fenomena okultasi bulan secara serentak.
Sebab, okultasi bulan dapat terlihat berbeda di berbagai bagian dunia akibat rotasi Bumi.
Ketika terjadi okultasi bulan oleh bintang, maka bintang terlihat menghilang di belakang Bulan dan muncul lagi setelah Bulan bergerak melintas.
Apa itu Bintang Antares?
Bintang Antares adalah sebuah bintang raksasa merah yang terletak di dalam rasi bintang Scorpius.
Disebut bintang super raksasa karena diameter Antares diperkirakan lebih dari 800 kali diameter Matahari kita.
Baca Juga: Semua Awan Neptunus Menghilang, Benarkah Disebabkan oleh Matahari?
Source | : | earth sky |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR