Ketika dilepaskan sesuai dengan porsinya, hormon dopamin ini akan membuat kita merasa nyaman dan senang.
Selain itu, ketika kita mendengarkan musik, maka bagian otak yang disebut korteks pendengaran akan diaktifkan.
Kemudian, emosi kita akan terbentuk, sehingga dapat memengaruhi gerakan yang akan dilakukan.
Oleh karena itu, efek mendengarkan musik dengan tempo cepat membuat kita lebih semangat, sedangkan musik menenangkan membuat kita rileks.
Selain mendengarkan musik, orang yang bisa dan pandai bermain musik juga merasakan dampaknya bagi otak.
Menurut Science Alert, hobi bermusik dapat membentuk otak anak muda dalam meningkatkan fungsi-fungsi dan pemusatan perhatian.
Sebuah penelitian yang dilakukan para ahli dari University of Vermon College of Medicine, menemukan bahwa latihan bermusik dapat mengurangi rasa cemas pada anak-anak.
Ini terjadi karena ketika bermain musik, otak dapat mengendalikan emosi yang kita rasakan.
Otak Perlu Nutrisi
Musik memang dapat membantu otak bekerja dengan baik, namun kita juga tetap membutuhkan nutrisi bagi otak.
Nutrisi otak dapat diperoleh dari apa yang kita konsumsi dan lakukan sehari-hari, sehingga meningkatkan daya ingat.
Baca Juga: 8 Fakta Unik Otak Manusia, Dari Jumlah Neuron hingga Kemampuannya Bekerja
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR