Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu sering mendengarkan musik?
Ada beragam genre musik yang dikenal oleh seluruh masyarakat dunia, yaitu ada genre pop, rock, jazz, folk, klasik, country, funk, blues, dan sebagainya.
Semua genre musik ini dapat kita nikmati kapan saja, sesuai dengan keinginan.
Di sekitar kita, ada orang yang bisa fokus melakukan kegiatan apapun sambil mendengarkan beragam jenis musik.
Sebaliknya, ada juga yang harus melakukan kegiatan dengan serius tanpa ada suara apapun agar tetap bisa fokus.
Faktanya, musik memang dapat memengaruhi cara otak kita bekerja, teman-teman.
Bahkan, musik juga telah diteliti dapat memberikan manfaat dan peran yang besar bagi otak. Bagaimana caranya?
Yuk, simak penjelasan berikut ini!
Cara Musik Memengaruhi Otak
Bersumber dari Livescience, mendengarkan musik dapat membantu pelepasan hormon dopamin di tubuh kita.
Dopamin merupakan senyawa kimia dalam otak yang berperan untuk mengendalikan emosi.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Bisa Memberikan Vitamin untuk Otak, Apa Saja?
Ketika dilepaskan sesuai dengan porsinya, hormon dopamin ini akan membuat kita merasa nyaman dan senang.
Selain itu, ketika kita mendengarkan musik, maka bagian otak yang disebut korteks pendengaran akan diaktifkan.
Kemudian, emosi kita akan terbentuk, sehingga dapat memengaruhi gerakan yang akan dilakukan.
Oleh karena itu, efek mendengarkan musik dengan tempo cepat membuat kita lebih semangat, sedangkan musik menenangkan membuat kita rileks.
Selain mendengarkan musik, orang yang bisa dan pandai bermain musik juga merasakan dampaknya bagi otak.
Menurut Science Alert, hobi bermusik dapat membentuk otak anak muda dalam meningkatkan fungsi-fungsi dan pemusatan perhatian.
Sebuah penelitian yang dilakukan para ahli dari University of Vermon College of Medicine, menemukan bahwa latihan bermusik dapat mengurangi rasa cemas pada anak-anak.
Ini terjadi karena ketika bermain musik, otak dapat mengendalikan emosi yang kita rasakan.
Otak Perlu Nutrisi
Musik memang dapat membantu otak bekerja dengan baik, namun kita juga tetap membutuhkan nutrisi bagi otak.
Nutrisi otak dapat diperoleh dari apa yang kita konsumsi dan lakukan sehari-hari, sehingga meningkatkan daya ingat.
Baca Juga: 8 Fakta Unik Otak Manusia, Dari Jumlah Neuron hingga Kemampuannya Bekerja
Salah satu cara mempertahankan dan meningkatkan daya ingat pada otak adalah dengan mengonsumsi makanan bernutrisi.
Kita perlu mengurangi konsumsi lemak jenuh, gula, dan makanan olahan supaya otak kita tetap sehat.
Selain itu, kita tidak boleh kekurangan waktu tidur agar otak tetap sehat.
Jika kita kekurangan waktu tidur dan istirahat, maka otak tidak bisa berkembang lebih baik. Dampaknya kita bisa sering lupa, sulit berpikir, dan sulit untuk fokus terhadap suatu hal.
Ketika tidur, kelenjar di otak kita memproduksi hormon pertumbuhan. Hormon ini dihasilkan secara alami oleh kelenjar pituitari dan hipofisis di otak.
Nah, supaya hormon ini bisa melakukan fungsinya, kita harus mempunyai pola hidup sehat, salah satunya tidur dengan waktu 7 hingga 9 jam.
----
Kuis! |
Apa fungsi hormon dopamin? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR