Bobo.id - Apa yang teman-teman pernah ketahui tentang Tata Surya?
Informasi paling umum yang kita tahu tentang Tata Surya adalah tempat di mana semua planet dan benda ruang angkasa berada.
Berdasarkan definisinya, tata surya adalah sistem interaksi benda-benda langit yang terdiri atas matahari sebagai pusatnya dan benda-benda langit seperti planet-planet.
Selain planet, di dalam tata surya juga terdapat komet, asteroid, meteoroid, bintang, bulan, dan sebagainya.
Planet pada tata surya ada delapan yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus.
Tata Surya terletak di dalam Galaksi Bimasakti bersama dengan kumpulan bintang, debu, gas, dan sistem tata surya lainnya.
Fakta-fakta di atas sudah sangat umum untuk diketahui. Namun, pernahkah teman-teman mencari tahu fakta tersembunyi tentang Tata Surya?
Jika belum, mari cari tahu bersama Bobo melalui artikel ini!
1. Jarak Antarplanet Sangat Jauh
Kita tahu, bahwa planet Bumi memiliki tetangga yakni Venus dan Mars.
Meski dianggap tetangga, sebenarnya jarak antara Bumi dan beragam planet, bulan, dan matahari sangat-sangat jauh, lo, teman-teman.
Baca Juga: Suhunya Mencapai 4.326 Derajat Celsius, Inilah Eksoplanet Terpanas di Alam Semesta
Bersumber dari NASA, jarak antara Venus dan Bumi berkisar di antara 61.000.000 kilometer jauhnya.
Sementara itu, jarak antara Bumi dan satelit alaminya, Bulan, berkisar di antara 384.000 kilometer jauhnya.
Lebih jauh lagi, NOAA memperkirakan bahwa jarak Bumi ke Matahari 390 kali lebih jauh daripada jarak Bumi dan Bulan.
2. Rotasi Venus yang Unik
Venus mengalami rotasi yang unik dan berbeda dengan planet lain, lo. Sudahkah kamu tahu hal ini?
Sebagian besar planet dalam tata surya berputar dari barat ke timur, tetapi Venus berputar dalam arah yang berlawanan (timur ke barat).
Selain itu, rotasinya sangat lambat, memakan waktu lebih lama untuk satu hari Venus (rotasi) daripada waktu yang diperlukan untuk mengelilingi matahari (revolusi).
Pada kelompok Planet Dalam, planet yang berputar paling pelan adalah Venus karena membutuhkan waktu 243 hari untuk berputar.
3. Gunung Tertinggi di Tata Surya
Gunung tertinggi di Tata Surya namanya Olympus Mons, terletak di sebuah planet yang sering dijuluki planet merah, yaitu Planet Mars.
Olympus Mons adalah salah satu dari lusinan gunung berapi besar, yang banyak di antaranya sepuluh hingga seratus kali lebih tinggi.
Baca Juga: Komet Nishimura Melintas dekat Bumi Malam Tadi, Terjadi 434 Tahun Sekali!
Dari semua gunung yang termasuk Olympus Mons, terdapat gunung tertinggi yang mencapai 25 kilometer di atas daratan Mars.
Artinya, Olympus Mons sekitar tiga kali lebih tinggi dari puncak gunung Everest di pegunungan Himalaya.
4. Jupiter Mengalami Rotasi Tercepat
Bumi berputar pada porosnya sendiri sekitar sekali setiap 24 jam, atau tepatnya setiap 23 jam, 56 menit dan 4 detik.
Nah, berdasarkan lama waktu yang dibutuhkan untuk mengalami rotasi, Jupiter menjadi yang tercepat.
Sebab, Jupiter berputar pada porosnya sekitar sekali setiap 9 jam 55 menit, dengan kecepatan 43.000 kilometer per jam!
5. Uranus Punya 13 Cincin
Planet bercincin paling populer adalah Saturnus, namun ternyata ada fakta menarik yang jarang diketahui banyak orang.
Bersumber dari National Geographic, Uranus memiliki 13 cincin dan 27 bulan atau satelit alami yang diketahui.
Tiga belas cincin yang dimiliki Uranus terlihat samar dan buram, juga lebarnya hanya beberapa kilometer saja.
Selain itu, cincin Uranus juga terbuat dari debu kecil yang sangat tipis dan membuatnya sulit diamati, meski melalui teleskop yang ada di Bumi.
Baca Juga: Benarkah Bulan Mengalami Gempa Berulang Seperti di Bumi? Ini Faktanya
6. Ada Air Es pada Komet dan Asteroid
Kebanyakan dari kita tentu menganggap komet dan asteroid sebagai batuan kering yang bisa memanas ketika meluncur dari satu tempat ke tempat lain.
Tapi, faktanya air es adalah komponen yang umum ditemukan pada komet dan asteroid, lo.
Air dapat ditemukan dalam bentuk es di kawah yang gelap pada Merkurius, bahka bulan, meskipun jumlahnya belum diketahui.
7. Saturnus Juga Mengalami Petir
Di Bumi, petir datang sebelum cuaca buruk atau hujan lebat. Ternyata, petir juga ditemukan di Saturnus, lo.
Namun, di Planet Saturnus, petir berkekuatan 10.000 kali lebih kuat dari Bumi bisa terlihat dan terdengar saat kita di ruang angkasa.
Pesawat ruang angkasa NASA Cassini, yang mengorbit Saturnus dari 2004 hingga 2017, dapat melihat kilat di Saturnus pada siang hari.
Bahkan pesawat Cassini juga pernah 'mendengar' badai di Saturnus yang diketahui membentang lebih dari 300.000 kilometer mengelilingi hampir seluruh planet.
----
Kuis! |
Benda apa saja yang ada di dalam tata surya? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | National Geographic,Space.com |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR