Selain Baik untuk Fisik, Jalan Kaki Juga Bermanfaat untuk Otak, Ini Faktanya

Ketika manusia mengalami penuaan, kemampuan otak akan berkurang, sehingga sebagian lansia bisa mengalami demensia. 

Namun, itu semua bisa dicegah dengan memulai kebiasaan baik berjalan kaki secara rutin. 

Bahkan, orang-orang yang rutin jalan kaki ketika muda mempunyai risiko lebih kecil mengalami pikun dan penyakit Alzheimer di masa tua. 

Healthline mendefinisikan penyakit alzheimer adalah penyebab utama demensia di usia lanjut, yang akan merusak sel-sel saraf di otak kita. 

Seiring waktu, alzheimer akan menyebabkan masalah pada kemampuan berbicara, perubahan perilaku, dan proses berpikir pada manusia. 

Untuk mencegah terjadinya hal itu, kita bisa memulai kebiasaan berjalan kaki sejak sekarang, teman-teman. 

Baik untuk Jantung

Meski gerakan fisik sederhana, berjalan kaki bermanfaat besar untuk jantung dan kesehatan kardiovaskular. 

Menurut Healthline, berjalan kaki 30 menit sehari selama 5 hari dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner. 

Seperti yang kita tahu, jantung bekerja memompa darah setiap waktu, sehingga aliran darah harus lancar untuk membantu kerja ini. 

Berjalan kaki bisa meningkatkan aliran darah ke jantung, sehingga oksigen bisa terus terpenuhi. 

Baca Juga: 5 Makanan Ini Bisa Memberikan Vitamin untuk Otak, Apa Saja?

PROMOTED CONTENT