Midnight Sun terjadi saat Matahari muncul selama 24 jam dalam beberapa hari berturut-turut di musim panas.
Fenomena ini terjadi karena kemiringan sumbu Bumi yang membuat Matahari berada pada sudut yang rendah.
Selama Midnight Sun, siang dan malam seolah-olah bergabung menjadi satu. Kita tak bisa membedakannya.
Saat itu, Matahari tidak pernah benar-benar terbenam dan cahaya terus ada sepanjang hari dan malam.
Midnight Sun biasa terjadi di wilayah Arktik pada bulan Mei-Juli dan di wilayah Antartika pada November-Januari.
Polar Night terjadi saat Matahari tidak muncul selama beberapa hari atau bahkan minggu di wilayah kutub.
Ini terjadi pada musim dingin karena kemiringan sumbu Bumi membuat wilayah kutub jauh dari Matahari.
Selama Polar Night, daerah kutub mengalami kondisi gelap total dan Matahari tidak muncul sama sekali.
Fenomena ini menciptakan malam yang sangat panjang dan cuaca dingin serta ekstrem di wilayah kutub.
Polar Night terjadi di Arktik pada November-Januari dan di wilayah Antartika pada bulan Mei hingga Juli.
Halo optik adalah fenomena yang sering sekali terjadi di kutub. Kita bisa melihatnya beberapa kali di sana.
Baca Juga: Menakjubkan, Ini 5 Fenomena Alam yang Hanya Bisa Terjadi di Wilayah Gurun
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR