Fenomena alam tornado salju ini umumnya lebih lemah daripada tornado musim panas yang juga sering terjadi.
Meski begitu, tornado salju ini juga berpotensi merusak dan membawa risiko bagi keselamatan manusia.
Tornado salju terbentuk ketika ada perbedaan suhu antara udara yang dingin dengan udara yang lebih hangat.
Yap, musim salju sering menciptakan permukaan salju yang sangat dingin, sementara udara di atasnya hangat.
Perbedaan suhu ini bisa menciptakan tekanan udara yang tinggi sehingga menyebabkan pergerakan udara.
Saat udara hangat mulai naik di atas udara dingin yang lebih padat, putaran udara bisa mulai terbentuk.
Fenomena ini mirip dengan terbentuknya tornado biasa, tetapi pusaran tornado salju terdiri dari kristal salju.
Putaran udara yang makin kuat dan memadat membuat salju berputar dalam pora spiral. Itulah tornado salju!
Tornado salju ini biasa terjadi di daerah yang sering mengalami cuaca musim dingin yang ekstrem.
Amerika Serikat, seperti Great Lakes, dan beberapa bagian Kanada dan Eropa Utara sering mengalami tornado salju.
Tornado salju muncul ketika perbedaan suhu antara udara atas dan permukaan salju mencapai titik tertinggi.
Baca Juga: 5 Fenomena Alam Petir yang Paling Menakjubkan di Dunia
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR