Bobo.id - Rubah arktik atau Vulpes lagopus adalah hewan ikonik yang tinggal di wilayah ekstrem. Yap, Arktik!
Hewan yang punya bulu lebat ini biasa ditemukan di daerah arktik sekitar Amerika Utara, Eropa, dan juga Asia.
Ia bisa bertahan di cuaca dingin dengan suhu sekitar -58 derajat Farenhait atau -70 derajat Celcius, lo.
Ukuran tubuh rubah arktik mirip seperti anjing, yakni 50-70 sentimeter dengan berat 2,5 sampai 8 kilogram.
Meskipun terlihat seperti hewan biasa, rubah Arktik memiliki beragam adaptasi yang unik untuk bertahan hidup.
Nah, kali ini Bobo akan mengajakmu kenalan dengan rubah arktik lewat fakta uniknya. Simak, yuk!
1. Penakluk Iklim Dingin
Rubah arktik adalah salah satu mamalia yang paling dapat bertahan hidup di lingkungan yang sangat dingin.
Salah satu adaptasi utamanya adalah lapisan lemak tebal yang membantu menjaga suhu tubuhnya.
Tak hanya itu, ia juga memiliki telinga pendek dan tumpul untuk mengurangi kehilangan panas tubuh.
Telinga kecil dan tumpul memiliki lebih sedikit permukaan untuk kehilangan panas daripada telinga yang lebih besar.
Baca Juga: Bikin Terharu, Seekor Rubah Bertemu Keluarga Pengganti yang 'Berbeda'
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR