Bobo.id - Berdasarkan zaman pembuatannya, karya sastra dibedakan menjadi dua jenis yakni karya sastra lama dan karya sastra baru.
Karya sastra lama diciptakan oleh nenek moyang, disebarkan secara anonim, dan berkembang secara turun-temurun.
Sedangkan karya sastra baru dipengaruhi oleh karya sastra Barat dan Eropa, dan tidak dipengaruhi oleh adat kebiasaan masyarakat.
Kali ini kita akan belajar salah satu contoh karya sastra lama yang disebut hikayat.
Pada pelajaran Bahasa Indonesia kelas 4 SD, kita akan belajar mengenal karakteristik atau ciri-ciri hikayat.
Yuk, cari tahu informasi selengkapnya dari artikel berikut!
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, hikayat adalah karya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-undang, dan silsilah bersifat rekaan, keagamaan, historis, biografis, atau gabungan sifat-sifat itu.
Umumnya, hikayat ini menceritakan tentang kehebatan dan kesaktian seseorang yang ternama.
Sebagai karya sastra, hikayat berfungsi menghibur, menumbuhkan jiwa kepahlawanan, membangkitkan semangat juang, dan mengabadikan kejadian yang dialami para raja.
Setiap karya sastra tentu memiliki karakteristik yang berbeda, begitu juga hikayat. Berikut ini beberapa karakteristik hikayat secara umum.
1. Nama pengarang tidak diketahui atau anonim.
Baca Juga: Pengertian Pantun dan Syair Beserta Ciri-Cirinya, Materi Kelas 5 SD
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR