Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu tahu bahwa di planet kita ada fenomena alam unik bernama Great Salt Lake?
Fenomena ini unik karena merupakan danau garam terbesar di Belahan Barat, serta salah satu perairan pedalaman paling asin di dunia.
Selain itu, Great Salt Lake juga dijuluki sebagai Laut Mati Amerika, lo.
Tentu saja teman-teman ingin tahu kenapa fenomena Great Salt Lake disebut Laut Mati versi Amerika, bukan?
Yuk, cari tahu fakta uniknya dari artikel berikut!
Great Salt Lake terletak di Utah Utara, Amerika Serikat.
Danau garam ini dialiri oleh beberapa sungai, di antaranya Bear, Weber, dan Jordan, dan tidak memiliki saluran keluar.
Uniknya, ukuran danau bisa berubah bergantung pada laju penguapan dan aliran sungai yang mengalirinya.
Bersumber dari Encyclopaedia Britannica, luas permukaan Great Salt Lake bervariasi, sekitar 6.200 km persegi pada tingkat tertinggi.
Namun, pada pertengahan tahun 1963 luas permukaannya hanya sekitar 2.460 km persegi pada tingkat terendah.
Selain luasnya, tinggi permukaan danau juga berubah bergantung pada tingkat tertinggi dan terendah.
Baca Juga: Fenomena Alam Pantai Memanjang, Inilah Keindahan Pantai Ngurtafur di Maluku
Pada tingkat tinggi, permukaan danau berada di ketinggian 1.284 meter di atas permukaan laut, sedangkan pada tingkat rendah ketinggiannya 1.277 meter di atas permukaan laut.
Pada saat ketinggian rata-rata, kedalaman Great Salt Lake kurang dari 4,5 meter, dan mencapai kedalaman maksimal mencapai 11 meter.
Great Salt Lake dijuluki sebagai Laut Mati karena kadar garam yang luar biasa di dalam airnya.
Menurut data dari United States Geological Survey (USGS), sekitar 2,2 juta ton garam mengalir Great Salt Lake dari sungai-sungainya, setiap tahun.
Seperti yang sudah dituliskan di atas, bahwa tidak ada saluran keluar dari Great Salt Lake, sehingga garam tersebut terus menumpuk di dalam danau.
Akibatnya, natrium klorida ini membentuk danau garam dengan jumlah perkiraan 4,3 miliar ton garam di Great Salt Lake.
Dengan begitu, jika manusia berenang di danau ini, maka dipastikan ia akan mengapung.
Kondisi kadar garam dalam danau dan karakteristik unik inilah yang menyebabkan Great Salt Lake dijuluki Laut Mati Amerika.
Faktanya, Laut Mati memiliki kadar garam yang sangat tinggi, bahkan 10 kali lebih banyak daripada air laut pada umumnya.
Meskipun kadar garam di Great Salt Lake sangat tinggi, danau ini juga mengandung air tawar, teman-teman.
Bersumber dari Livescience, 66 persen air tawar yang masuk ke danau ini berasal dari sungai-sungai yang mengalirinya.
Baca Juga: 5 Hal Menarik dari Blue Lake, Fenomena Alam Danau yang Sangat Jernih
Air tawar tambahan juga berasal dari curah hujan, air tanah, dan mata air.
Sungai Bear, Weber, dan Jordan juga mengalirkan air tawar dari pencairan salju di Pegunungan Wasatch ke wilayah timur danau.
Di sekitar Great Salt Lake juga ada 11 pulau, termasuk Pulau Antelope yang merupakan habitat bison bebas berkeliaran terbesar di Amerika.
Di sana juga ada mikroba hidup berwarna merah dan merah muda yang menyebabkan air danau berubah merah muda pada waktu-waktu tertentu.
Manusia juga memanfaatkan garam dari Great Salt Lake untuk berbagai kebutuhan, seperti garam jalanan, pelembut air, dan untuk hewan ternak.
----
Kuis! |
Seberapa luas Great Salt Lake? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | livescience |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR