Bobo.id - Teman-teman tentu sudah mengetahui fungsi utama uang.
Uang merupakan alat tukar atau standar pengukur nilai (kesatuan hitungan) yang sah dalam pembayaran.
Pemerintah kita membuat uang dalam beragam bentuk, seperti uang kertas, emas, perak, atau logam lain yang dicetak dengan bentuk dan gambar tertentu.
Uang dari berbagai bentuk tersebut juga digunakan dalam kegiatan jual beli.
Nah, karena perkembangan zaman dan teknologi, uang sebagai alat pembayaran juga semakin berkembang.
Kita bisa menemukan beragam jenis uang yang sah untuk membayar barang atau jasa.
Pada pelajaran IPAS kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Belajar, kita akan mencari jawaban, apa jenis uang yang digunakan dalam kegiatan jual beli?
Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan di atas dari penjelasan berikut ini!
Berikut ini beberapa jenis uang yang dianggap alat pembayaran sah dan digunakan dalam kegiatan jual beli.
Uang kartal adalah uang yang dikeluarkan oleh pemerintah melalui bank sentral, yakni Bank Indonesia.
Uang kartal ini merupakan alat pembayaran yang sah dan wajib diterima oleh setiap masyarakat tanpa terkecuali.
Baca Juga: Cara Menentukan Urutan Kebutuhan pada Setiap Orang, Materi Kelas 4 SD
Ada beberapa bentuk uang kartal yang digunakan oleh masyarakat Indonesia, yakni uang kertas dan uang logam.
Uang kertas lebih banyak digunakan karena praktis, mudah ditemukan, dan berlaku untuk alat pembayaran di berbagai tempat jual beli.
Bank Indonesia merilis beragam uang kertas, mulai dari Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000, Rp 20.000, Rp 50.000, Rp 75.000, dan Rp 100.000.
Sedangkan uang logam yang dibuat BI terdiri dari beragam bahan baku, yakni uang logam emas, perak, perunggu, dan alumunium.
Adapun nominal uang logam yang berlaku di Indonesia yakni Rp 1.000, Rp 500, Rp 200, dan Rp 100.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, giral adalah surat berharga yang dapat diuangkan di bank atau kantor pos.
Sedangkan menurut UU No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan, uang giral adalah tagihan yang ada di bank umum yang dapat digunakan sewaktu-waktu sebagai alat pembayaran.
Uang giral ini dapat dikeluarkan oleh bank umum selain Bank Indonesia.
Adapun contoh uang yang termasuk uang giral yakni cek, giro, rekening bank, kartu kredit, wesel pos, telegraphic transfer.
Kelebihan membayar menggunakan uang giral yaitu dapat lebih mudah dan tidak perlu menghitung uang dalam waktu lama.
Selain itu, kita tidak perlu membawa uang berlembar-lembar yang dapat berisiko hilang, karena pembayaran lebih praktis dan sederhana dengan uang giral.
Baca Juga: Faktor Apa Saja yang Memengaruhi Gerak Benda? Materi Kelas 4 SD
Setelah mengetahui jenis uang yang dapat digunakan untuk pembayaran, kita juga harus memahami fungsi-fungsi uang.
Uang memiliki beberapa fungsi penting dalam kegiatan ekonomi, di antaranya:
- Alat tukar
- Satuan hitung
- Alat pembayaran yang sah
- Pendorong kegiatan ekonomi
- Alat pemindah kekayaan
----
Kuis! |
Apa saja bentuk uang yang digunakan masyarakat? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR