Bobo.id - Teman-teman, tahukah kamu 9 Desember ada peringatan hari apa?
Setiap tanggal 9 Desember, masyarakat di seluruh dunia memperingati Hari Anti-Korupsi Internasional atau Hari Anti-Korupsi Sedunia.
Hari peringatan tersebut dicetuskan dan diresmikan oleh Persatuan Bangsa-Bangsa.
Bersumber dari laman resmi PBB, Hari Anti-Korupsi Sedunia berawal sejak Majelis Umum PBB meminta Sekretaris Jenderal membuat United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC).
UNODC atau Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa Urusan Obat-obatan dan Kejahatan dibentuk pada tahun 1997.
Kantor PBB Urusan Obat-obatan dan Kejahatan ini juga bertujuan untuk mewujudkan dunia yang aman dari korupsi.
Nah, dengan adanya UNODC dan kesadaran PBB terhadap pentingnya mencegah korupsi, 190 negara berkomitmen untuk wajib mencegah korupsi.
Hari Anti-Korupsi Sedunia mulai diperingati sejak 9 Desember 2005 atas persetujuan Majelis Umum PBB.
Bukan hanya dalam lingkup bernegara, kita sebagai anak Indonesia juga dapat memperingati Hari Anti-Korupsi Sedunia dengan cara sederhana, lo.
Dengan ikut memperingatinya, teman-teman bisa belajar untuk mencegah korupsi dan membiasakan diri untuk bersikap jujur dalam kondisi apapun.
Yuk, simak beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk peringati Hari Anti-Korupsi Sedunia ini!
Baca Juga: 5 Asas Komisi Pemberantasan Korupsi, Beserta Tugas dan Wewenangnya
Apa itu Korupsi?
Sebelum menyebutkan contohnya, kita harus memahami pengertian korupsi terlebih dahulu.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, korupsi adalah penyelewengan atau penyalahgunaan uang negara (perusahaan, organisasi, yayasan, dan sebagainya) untuk keuntungan pribadi atau orang lain.
Kata kunci dari korupsi yaitu penyalahgunaan, uang milik negara dan kelompok besar, serta keuntungan pribadi.
Korupsi dapat terjadi ketika seseorang memiliki keinginan untuk mendapatkan sesuatu lebih dari haknya dan diawali dengan sikap tidak jujur.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pernah membuat singkatan sembilan nilai antikorupsi dengan "JuMaT BerSePeDA Kakak" untuk peringati Hari Anak Nasional 2022.
Adapun kepanjangan sembilan nilai antikorupsi tersebut adalah, jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil, dan kerja keras.
Anak-anak dari usia dini hingga usia sekolah, dapat belajar menerapkan nilai antikorupsi tersebut melalui pendampingan orang tua dan orang di sekitar.
Jika kita terbiasa menerapkan nilai antikorupsi dalam kehidupan sehari-hari, maka karakter bangsa Indonesia di masa depan akan menjadi lebih baik.
Cara Sederhana Peringati Hari Anti-Korupsi Sedunia
Setelah memahami apa itu korupsi serta sembilan nilai antikorupsi menurut KPK, kita dapat menyebutkan contoh sederhana untuk peringati Hari Anti-Korupsi Sedunia.
Baca Juga: Hari Anak Nasional, KPK Berikan Pendidikan Antikorupsi pada Siswa Sekolah Dasar Lewat Dongeng
Berikut ini di antaranya.
1. Membiasakan diri berkata dan bersikap jujur.
2. Meminta uang kepada orang tua sesuai kebutuhan.
3. Menggunakan uang sesuai dengan kebutuhan.
4. Jika meminta uang sekolah kepada orang tua, katakan dalam jumlah yang benar.
5. Membuat laporan keuangan untuk sehari-hari.
6. Bersikap berani mengatakan yang salah.
7. Membela yang benar.
8. Sederhana dan tidak mengingkan yang bukan haknya.
9. Menabung.
10. Mengajak orang di sekitar untuk bersikap jujur.
Baca Juga: Cara Menanamkan Sifat Anti-Korupsi dalam Kehidupan Sehari-hari
----
| Kuis! |
| Kapan Hari Anti-Korupsi Sedunia mulai diperingati? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penglihatan Mulai Buram? Ini 3 Hal yang Bisa Jadi Penyebab Mata Minus pada Anak-Anak
| Penulis | : | Grace Eirin |
| Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR