Makanan ini harus dimasak oleh dua ahli dan proses memasak dimulai dari pukul dua dini hari untuk dimakan malam hari.
Selain lechon, masyarakat Puerto Riko juga selalu menyajikan morcilla atau sosis yang disajikan dengan paste atau kue daging.
Untuk hidangan penutup yang paling umum di negara ini adalah tembleque yaitu puding dengan bahan dasar kepala.
Banyak orang mengenal makanan khas dari Jepang adalah sushi atau ramen, tapi saat Natal, dua makanan itu justru bukan jadi hidangan yang dicari dan disajikan.
Saat Natal, Jepang punya makanan khas yang bukan makanan tradisional, yaitu ayam goreng.
Ternyata tradisi ini dimulai dari tahun 1974, saat sebuah perusahaan ayam goreng memberikan promosi iklan natal yang kemudian menjadi populer hingga saat ini.
Bahkan saking populernya, ayam goreng ini harus dipesan berminggu-minggu sebelum Natal.
Selain ayam goreng, Natal di Jepang juga selalu dilengkapi dengan kue stroberi sebagai hidangan penutup.
Sedangkan di Portugal, makanan yang jadi tradisi Natal adalah ikan cod dan kentang rebus sebagai menu utama.
Setelah hidangan utama, akan ada makanan penutup berupa kue basah dan kering.
Biasanya jenis kue yang dihidangkan adalah bolo rei yang merupakan kue berisi kacang dan buah. Atau ada juga kue bolo rainha yang merupakan kue tanpa isian buah.
Baca Juga: Selalu Ada saat Natal, Ini Tips Menyimpan Kue Jahe agar Tetap Renyah
Kenapa Air Sering Tumpah saat Kita Memindahkannya dari Gelas? Ini Penjelasannya
Source | : | Kompas.com,Kontan.co.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR