Meskipun hewan ini tidak memiliki otak, mereka memiliki sistem saraf yang cukup sederhana dan memungkinkannya untuk mendeteksi mangsa lalu meresponsnya.
Tentakel hewan ini juga dilengkapi dengan sel-sel menyengat yang dapat melepaskan racun untuk melumpuhkan mangsa.
Mangsa utama ubur-ubur bluebottle biasanya adalah ikan kecil dan plankton.
Dengan tentakelnya yang panjang memungkinkan hewan ini untuk menjangkau mangsa yang berada cukup jauh dari tubuh utama ubur-ubur.
4. Habitat Ubur-Ubur Bluebottle
Jenis hewan ini lebih mudah ditemui pada bulan-bulan di musim panas.
Biasanya ubur-ubur bluebottle akan ada di perairan di Samudra Hindia dan Pasifik. Selain itu, ubur-ubur ini juga sering muncul di pantai timur Australia.
Sedangkan pada musim gugur dan musim dingin, hewan ini akan ada di wilayah Australia Barat.
Karena posisinya itu, tidak jarang hewan ini juga terdampar di beberapa pantai di Indonesia, lo.
5. Bahaya Sengatan Ubur-Ubur Bluebottle pada Manusia
Ubur-ubur bluebottle mungkin tidak terlihat berbahaya dan justru indah dengan warna birunya.
Baca Juga: 5 Fakta Unik Ikan Koi, Simbol Keberuntungan hingga Umur Panjang
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR