Sering Terdampar di Pantai, Ini 5 Fakta Unik Ubur-Ubur Bluebottle

Bobo.id - Banyak pantai termasuk beberapa pantai di Indonesia yang sering menjadi tempat terdamparnya ubur-ubur bluebottle.

Ubur-ubur ini memang memiliki tampilan yang menarik, tapi saat menemukan hewan ini, teman-teman justru harus berhati-hati.

Dikutip dari Kompas.com, ubur-ubur ini pernah muncul di Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta.

Kemunculan ubur-ubur ini membuat para wisatawan tertarik untuk melihat hingga menyentuhnya.

Namun, bila teman-teman menemukan hewan ini saat berwisata di pantai, baiknya jangan menyentuhnya.

Meski sudah terdampar ubur-ubur ini masih mungkin menyengat kita, lo.

Nah, bila penasaran dengan jenis ubur-ubur ini, mari simak beberapa fakta unik berikut.

Fakta Unik Ubur-Ubur Bluebottle

1. Tampilan Menakjubkan yang Membingungkan

Ubur-ubur bluebottle atau Physalia utriculus memiliki penampilan yang sangat menakjubkan tapi juga membingungkan. Meskipun disebut ubur-ubur, sebenarnya mereka bukan ubur-ubur sejati, lo.

Struktur tubuh hewan ini terdiri dari gas yang memberikan daya apung sehingga mereka dapat mengapung di permukaan air.

Baca Juga: Dikenal Bisa Menyengat, Adakah Hewan yang Memakan Ubur-Ubur di Lautan?

Ubur-ubur bluebottle memiliki warna biru keunguan yang indah pada kantong gasnya dan tentakel yang panjang.

Tentakel ini dapat mencapai panjang hingga beberapa meter dan biasanya terlihat menjuntai di bawah air.

Karena itu, tampilan hewan ini jadi sangat mengagumkan dengan tentakelnya yang berwarna biru.

2. Kelangsungan Hidup di Permukaan Air

Selain warnanya yang memukau, ubur-ubur ini dikenal karena kemampuannya untuk bertahan hidup dan bergerak di permukaan air.

Hewan ini bisa bertahan dengan bergantung pada angin dan arus laut untuk membantu berlayar ke berbagai lokasi.

Pada tentakel hewan ini terdapat struktur yang disebut pneumatophore yang berfungsi sebagai layar. Sehingga hewan ini bisa bergerak ke banyak tempat di lautan.

Meskipun memiliki kemampuan untuk mengapung di permukaan air, ubur-ubur bluebottle tidak memiliki kendali atas arah pergerakan mereka.

Hal itu membuat ubur-ubur ini sering terdampar di pantai ketika arus atau angin membawanya ke arah daratan.

3. Ubur-Ubur Pemburu Efisien

Ubur-ubur bluebottle merupakan salah satu predator yang cukup lihai di perairan laut.

Baca Juga: Jadi Fenomena Alam yang Menarik, Bagaimana Danau Ubur-Ubur di Palau Muncul?

Meskipun hewan ini tidak memiliki otak, mereka memiliki sistem saraf yang cukup sederhana dan memungkinkannya untuk mendeteksi mangsa lalu meresponsnya.

Tentakel hewan ini juga dilengkapi dengan sel-sel menyengat yang dapat melepaskan racun untuk melumpuhkan mangsa.

Mangsa utama ubur-ubur bluebottle biasanya adalah ikan kecil dan plankton.

Dengan tentakelnya yang panjang memungkinkan hewan ini untuk menjangkau mangsa yang berada cukup jauh dari tubuh utama ubur-ubur.

4. Habitat Ubur-Ubur Bluebottle

Jenis hewan ini lebih mudah ditemui pada bulan-bulan di musim panas.

Biasanya ubur-ubur bluebottle akan ada di perairan di Samudra Hindia dan Pasifik. Selain itu, ubur-ubur ini juga sering muncul di pantai timur Australia.

Sedangkan pada musim gugur dan musim dingin, hewan ini akan ada di wilayah Australia Barat.

Karena posisinya itu, tidak jarang hewan ini juga terdampar di beberapa pantai di Indonesia, lo.

5. Bahaya Sengatan Ubur-Ubur Bluebottle pada Manusia

Ubur-ubur bluebottle mungkin tidak terlihat berbahaya dan justru indah dengan warna birunya.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Ikan Koi, Simbol Keberuntungan hingga Umur Panjang

Padahal hewan ini memiliki sengatan yang sangat berisiko saat mengenai tubuh kita.

Bagian tentakel hewan ini yang seringkali menjadi penyebab masalah bagi manusia.

Pada tentakel hewan ini mengandung sel-sel menyengat yang dapat menyebabkan iritasi dan rasa sakit jika bersentuhan dengan kulit.

Dikutip dari Healthline, sengatan dari hewan ini bisa menyebabkan bengkak dan rasa sakit.

Bahkan pada beberapa orang bisa menyebabkan terjadinya reaksi alergi atau anafilaksis sehingga membutuhkan penanganan medis.

Karena hewan ini sering terdampar di beberapa pantai, kasus sengatan dari hewan ini cukup sering terjadi.

Jadi, kalau teman-teman menemukan hewan ini di tepi pantai, pastikan untuk tidak menyentuhnya, ya.

Nah, dari penjelasan ini sekarang teman-teman tahu seperti apa ubur-ubur bluebottle dan menghindarinya.

Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.

----

Kuis!

Apa nama latin ubur-ubur bluebottle?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023

PROMOTED CONTENT