Selain belalang, jangkrik juga jadi jenis serangga yang aman untuk dikonsumsi manusia.
Jenis serangga ini dapat dikonsumsi utuh, digoreng, atau dijadikan tepung serangga untuk berbagai produk pangan.
Jangkrik mengandung asam lemak omega-3, vitamin B12, dan zat besi.
Jangkrik termasuk jenis serangga yang bisa tumbuh dengan cepat dan tidak membutuhkan banyak lahan. Hal ini membuatnya jadi serangga yang mudah untuk diternak.
Serangga ini pun banyak dijadikan bahan makanan di beberapa negara, seperti Indonesia, Bangkok, hingga Australia.
Ulat sagu biasa ditemukan hidup di dalam pohon sagu dan jadi salah satu bahan makanan yang kaya protein.
Di berbagai wilayah di Asia Tenggara termasuk Indonesia, ulat sagu banyak dijadikan makanan dengan cara mengolah yang beragam.
Selain kaya protein, ulat sagu juga dikenal karena kandungan lemak dan mineral di dalamnya.
Baca Juga: Tak Perlu Matikan Lampu, Ini 5 Cara Usir Laron di Dalam Rumah
Beberapa warga lokal banyak mengolah ulat sagu menjadi camilan hingga lauk pauk.
Kumbang tenebrionidae, atau sering disebut kumbang tepung, juga termasuk serangga yang banyak dikonsumsi manusia.
Jenis kumbang ini banyak dijadikan bahan makanan di beberapa negara seperti Meksiko dan Afrika.
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR