Bobo.id - Pada materi IPS kelas 9 SMP, kita akan belajar tentang pusat keunggulan ekonomi di Indonesia.
Pusat keunggulan ekonomi adalah kekayaan alam suatu negara yang berpotensi kembangkan sektor ekonomi.
Pengembangan sektor ekonomi itu nantinya bertujuan untuk memajukan kesejahteraan masyarakatnya.
Pusat keunggulan ekonomi Indonesia ini memiliki pengaruh besar di berbagai bidang kehidupan.
Pusat keunggulan ekonomi di Indonesia berupa pameran seni, pekan raya, pertanian, pertambangan, dan lainnya.
Pusat keunggulan ekonomi di Indonesia bisa dikelola sendiri maupun oleh perusahaan atau investor asing.
Di buku halaman 180, kita diminta menuliskan contoh pusat keunggulan ekonomi yang ada di Indonesia.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo berikan alternatifnya. Simak, yuk!
PT Freeport Indonesia bertugas menambang dan memproses bijih yang mengandung tembaga, emas, dan perak.
Beroperasi di dataran tinggi Papua, PT Freeport Indonesia memasarkan produknya ke seluruh dunia.
Bersumber dari Kompas.com, ada beberapa peran penting PT Freeport bagi Indonesia, antara lain:
Baca Juga: 20 Dampak Positif dan Negatif Kemajuan Iptek di Bidang Ekonomi, Materi PPKn
Sebelum merdeka, perusahaan minyak asing telah membangun kilang minyak di beberapa wilayah Indonesia.
Kilang minyak adalah pabrik yang mengolah minyak mentah menjadi minyak yang bisa digunakan.
Produk utama yang dihasilkan dari kilang minyak antara lain minyak bensin, diesel, dan minyak tanah.
Kilang minyak adalah fasilitas industri yang kompleks dengan berbagai jenis peralatan dan fasilitasnya.
Meski biayanya mahal, namun pelaksanaan perusahaan ini bisa menjadi pusat keunggulan ekonomi negara.
Batik merupakan salah satu hasil ekonomi kreatif yang sudah dikembangkan Indonesia sejak dulu.
Beberapa wilayah di Indonesia menghasilkan kain batik berdasarkan ciri khas dari masing-masing daerah.
Surakarta, Yogyakarta, dan Pekalongan menjadi beberapa wilayah yang menghasilkan kain batik khas.
Batik adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia.
Batik jadi keunggulan ekonomi yang dimiliki Indonesia. Ia mampu menembus pasar internasional.
Baca Juga: Manfaat Globalisasi Transportasi dalam Berbagai Bidang, Materi IPS
UNESCO telah menetapkan batik sebagai warisan budaya lisan dan nonbendawi sejak 2 Oktober 2009.
Indonesia juga unggul dalam menghasilkan komoditas kopi, bahkan bisa ekspor hingga mancanegara, lo.
Sebagian besar ekspor kopi Indonesia adalah jenis kopi robusta dan sisanya adalah kopi arabika.
Namun sayangnya, sejak tahun 1997 yang lalu, posisi Indonesia ini tergeser oleh negara Vietnam.
Kini, Amerika Serikat merupakan negara pengimpor produk kopi terbesar pertama di Indonesia.
Pusat keunggulan ekonomi yang ada di selanjutnya adalah pameran karya kreatif Indonesia atau KKI.
Pameran KKI ini diselenggarakan Bank Indonesia untuk memotivasi para penggerak Usaha Mikro Kecil Menengah.
Tujuan diselenggarakannya KKI adalah agar pelaku UMKM bisa menghasilkan produk kreatif.
Dengan begitu, para pelaku UMKM bisa memenuhi kebutuhan selera konsumen yang ada di Indonesia.
Selain itu, diharapkan produk yang dihasilkan UMKM bisa bersaing dengan produk-produk yang dihasilkan asing.
Nah, itulah contoh-contoh pusat keunggulan ekonomi yang ada di Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat.
Baca Juga: 5 Bentuk Kerja Sama Indonesia dengan Negara ASEAN di Bidang Ekonomi
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan pusat keunggulan ekonomi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | Kompas.com,Adjar.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR