Bobo.id - Saat tahun baru Imlek, ada satu makanan khas yang tak boleh ketinggalan. Yap, kue keranjang!
Kue keranjang atau Nian Gao adalah hidangan khas Imlek yang bermakna keberuntungan dan kemakmuran.
Dibuat dari tepung ketan dan gula, kue ini memiliki tekstur kenyal dan rasa manis legit yang khas dan lezat.
Saat tahun baru Imlek, banyak orang yang saling membagi kue keranjang. Akhirnya, kue keranjang menumpuk.
Padahal, kue keranjang adalah tipikal kue yang mudah mengering dan berjamur jika tak disimpan dengan benar.
Hmm, lalu bagaimana ya cara menyimpan kue keranjang agar awet dan tahan lama? Cari tahu bersama, yuk!
1. Simpan di Suhu Ruang
Ketika mendapat kue keranjang saat Imlek, banyak di antara kita yang langsung memasukannya ke kulkas.
Beberapa makanan yang dimasukkan ke kulkas memang bisa lebih awet, tetapi tidak dengan kue keranjang.
Kita tak perlu memasukannya ke kulkas. Sebab, hal ini justru bisa membuat kue keranjang menjadi keras.
Untuk itu, sebaiknya simpan kue keranjang di dalam suhu ruang saja agar tetap kenyal ketika akan dimakan.
Baca Juga: Tidak Hanya Bisa Dimakan Langsung, Ini 5 Cara Nikmati Kue Keranjang
Suhu ruangan untuk simpan kue keranjang sekitar 20-25 derajat celcius. O iya, jauhkan dari sinar Matahari langsung, ya.
2. Gunakan Wadah Terbuka
Ketika akan menyimpan kue keranjang, sebisa mungkin hindari menyimpannya di wadah yang tertutup rapat, ya.
Sebab, menyimpannya di wadah yang tertutup rapat bisa bikin kue keranjang jadi lembap dan berjamur, lo.
Oleh karena itu, pastikan teman-teman menyimpan kue keranjang dengan kemasan aslinya saja, ya.
Kalau mau lebih aman, coba gunakan wadah terbuka seperti keranjang bambu atau nampan yang terbuka.
3. Bungkus dengan Kertas Minyak
Sebelum disimpan ke dalam wadah, kita bisa membungkus tiap kue keranjang dengan kertas minyak, lo.
Kertas minyak membantu menjaga air dalam kue keranjang sehingga teksturnya bisa tetap kenyal.
Selain itu, kertas minyak juga memungkinkan udara bersirkulasi dan mencegah kue keranjang jadi lembap.
Membungkus dengan kertas minyak, artinya bantu menjaga kue keranjang juga dari debu dan kotoran.
Baca Juga: Fakta Unik Nian Gao, Kue Keranjang yang Jadi Khas Perayaan Imlek
4. Periksa Secara Berkala
Meski sudah merasa menyimpan dengan benar, jangan lupa periksa kue keranjang secara berkala, ya.
Sebisa mungkin, periksa kondisi kue keranjang dua kali seminggu untuk memeriksa ada jamur atau tidak.
Kalau ada bagian yang berjamur, segera bersihkan jamur dengan tisu atau potong bagian yang berjamur.
Hal ini dilakukan untuk menghindari tersebarnya jamur pada seluruh bagian kue keranjang, teman-teman.
5. Kukus Kembali Jika Mengeras
Menyimpan kue keranjang terlalu lama bisa bikin kekenyalan kue keranjang jadi berkurang dan mengeras.
Jika kue keranjang mengeras, maka teman-teman bisa mengukusnya untuk mengembalikan kekenyalannya.
Teman-teman hanya perlu mengukusnya beberapa menit, maka kue keranjang pun sudah bisa dinikmati.
Dengan mengukusnya, kita bisa menikmati kue keranjang dalam keadaan kenyal dan lebih lezat untuk disantap.
Nah, itulah beberapa cara menyimpan kue keranjang agar awet dan lebih tahan lama. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Makanan Khas Imlek Ini Dipercaya Membawa Keberuntungan, Apa Saja, ya?
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa makna kue keranjang saat Imlek? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR