Bobo.id - Saat merayakan tahun baru Imlek, shio menjadi kata yang sering disebut. Memangnya, apa itu shio?
Shio adalah perhitungan tahun menurut kalender Tionghoa. Shio biasa diwakilkan dengan 12 hewan.
Hewan itu meliputi tikus, kerbau, macan, kelinci, naga, ular, kuda, kambing, monyet, ayam, anjing, dan babi.
Setiap tahun diberi nama dari salah satu dari 12 hewan. Jadi, perhitungannya selalu berulang tiap 12 tahun.
Setiap tahun diwakili dengan shio yang berbeda-beda. Misalnya, tahun 2024 ini dilambangkan dengan shio naga.
Digunakan sejak lama, ternyata ada kisah di balik penggunaan simbol hewan pada shio. Kita cari tahu, yuk!
Sudah Digunakan Sejak Dinasti Han
Bersumber dari Kompas.com, shio baru diidentifikasi secara resmi pada masa pemerintahan Dinasti Han.
Artinya, shio sudah digunakan sejak tahun 206 SM - 9 M atau lebih dari 2.000 tahun lalu. Lama juga, ya.
Pada tahun 9 - 220 M, tatanan shio dengan 12 hewan sebagai penandanya sudah cukup mapan di masyarakat.
Kemudian, shio dipasangkan dengan 10 elemen kalender lainnya yang membentuk siklus 60 tahunan.
Baca Juga: Lambang Tahun 2023 adalah Kelinci Air, Hewan Apa Saja yang Ada di Kalender Tionghoa?
Pada tahun 557 - 581 M, shio sudah makin berkembang dan populer untuk menentukan tahun lahir orang.
Selain itu, shio juga digunakan untuk menghitung hari, bulan, dan jam dalam kalender Lunar atau Tiongkok.
Masing-masing dari 12 hewan melambangkan 1 tahun dalam siklus 12 tahun dan 1 hari dalam siklus 12 hari.
Seiring waktu, shio semakin dihubungkan dengan kehidupan sehari-hari dan dijadikan untuk meramal kehidupan.
Mengapa Dilambangkan dengan Hewan?
Seperti Bobo sebutkan sebelumnya, ada total 12 hewan yang digunakan sebagai simbol dalam shio.
Ternyata, ini berasal dari legenda tentang Kaisar Langit yang mengundang semua hewan untuk menemuinya.
Ada sumber menyebutkan, Kaisar Langit mengundang semua hewan untuk jadi penjaga istana di tahun baru.
Dalam undangan itu, hanya ada 12 hewan yang hadir. Hewan itulah yang jadi lambang shio yang kita kenal.
Pada perjalanan menuju istana, kedua belas hewan itu harus melakukan perjalanan yang cukup panjang.
Hewan yang datang lebih cepat atau lebih dulu ke istana, akan diberikan peringkat yang paling baik.
Baca Juga: Dinamai dengan Nama Hewan, Ini Sejarah Shio dan 12 Urutan Shio Berdasarkan Tahun Lahir
Tikus menjadi urutan pertama dalam shio. Yap, tikus datang paling awal karena menunggang punggung kerbau.
Dengan kelincahannya, ia melompat dan berlari lebih dulu meninggalkan kerbau yang jalannya lambat.
Di posisi kedua ada kerbau. Sementara itu, di urutan ketiga ada harimau yang cukup baik melewati sungai.
Kemudian mereka disusul oleh kelinci, naga, ular, kuda, kambing, monyet, ayam, anjing, dan juga babi.
Kehadiran mereka di istana menjadikannya diabadikan sebagai simbol shio dan digunakan dalam pengurutan kalender.
Secara umum, orang Tionghoa akan menggunakan tahun baru Imlek sebagai awal tahun shio, teman-teman.
Urutan Shio Berdasarkan Tahun
Dari legenda yang sudah diceritakan, teman-teman tentu sudah mengetahui urutan shio atau zodiak Tiongkok ini.
Tapi untuk mengetahui jenis shio, kita juga harus tahu urutan tahunnya. Ia akan berputar tiap 12 tahun.
Nah, itulah asal-usul penggunaan simbol hewan pada shio. Berdasarkan tahun lahirmu, apa nih shio teman-teman?
Baca Juga: Menjadi Lambang Tahun Baru Imlek 2019, Ini Fakta Seru Shio Babi Tanah
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan shio? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR