Bobo.id - Apa makna imbuhan 'me-' pada kata dasar?
Pertanyaan di atas terdapat dalam pelajaran Bahasa Indonesia di sekolah, terutama dalam materi Penggunaan Imbuhan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, imbuhan adalah bubuhan (yang berupa awalan, sisipan, akhiran) pada kata dasar untuk membentuk kata baru.
Fungsi utama dari imbuhan yakni membuat kata kerja baru, kata sifat, serta kata jadian.
Sebelumnya, teman-teman sudah belajar mengenal makna imbuhan 'ber-' pada kata, kali ini kita akan belajar mengenal makna penggunaan imbuhan 'me-'.
Yuk, simak penjelasannya dari artikel ini!
Imbuhan 'me-' yang ditambahkan pada kata dasar dapat membentuk jenis imbuhan lain.
Kata dasar yang luluh ketika diberi imbuhan 'me-' dapat menjadi bentuk 'men-', 'mem-', 'meng-', dan 'meny-'.
Berikut ini beberapa makna penggunaan imbuhan 'me-' pada kata dasar.
Imbuhan me- dapat mengandung makna melakukan pekerjaan atau membentuk kata kerja setelah dibubuhkan pada kata dasar. Berikut ini contohnya.
- Menulis, memiliki arti membuat tulisan.
Baca Juga: Makna Penggunaan Imbuhan 'Ber-' dan Contoh Katanya, Materi Bahasa Indonesia
- Menari, memiliki arti melakukan gerakan tari.
- Menyuling, memiliki arti meniup suling; membuat uap menjadi cairan.
Imbuhan me- dapat mengandung makna mengerjakan sesuatu dengan menggunakan alat jika dibubuhkan pada kata benda. Berikut ini contohnya.
- Menyuling, memiliki arti meniup suling.
- Mengunci, memiliki arti menutup dengan kunci.
- Menggunting, memiliki arti memotong sesuatu dengan gunting.
Imbuhan me- dapat mengandung makna membentuk atau menjadikan sesuatu jika dibubuhkan pada kata benda atau kata sifat. Berikut ini contohnya.
- Membeku, memiliki arti menjadi beku.
- Menua, memiliki arti menjadi tua.
- Mematung, memiliki arti menjadi patung atau terdiam seperti patung.
Imbuhan me- dapat mengandung makna mencari atau mengumpulkan sesuatu jika dibubuhkan pada kata benda. Berikut ini contohnya.
Baca Juga: Mengenal Toki Pona, Bahasa Unik yang Hanya Memiliki 120 Kata Dasar
- Merumput, memiliki arti mencari rumput.
- Merotan, memiliki arti mencari rotan.
Imbuhan me- dapat mengandung makna menuju ke suatu tempat jika dibubuhkan pada kata benda abstrak. Berikut ini contohnya.
- Mendarat, memiliki arti turun ke tanah (tentang pesawat terbang).
- Menepi, memiliki arti menuju ke tepi.
- Menjorok, memiliki arti menganjur (ke luar atau ke dalam).
Imbuhan me- dapat mengandung makna menyatakan perasaan jika dibubuhkan pada kata sifat serapan. Berikut ini contohnya.
- Meringis, memiliki arti menunjukkan muka masam karena kecewa dan sebagainya.
- Merintih, memiliki arti bersuara karena kesakitan dan sebagainya.
- Mengerang, memiliki arti mengeluh (merintih) karena kesakitan.
Imbuhan me- dapat mengandung makna memperingati atau menyatakan sebuah peristiwa jika dibubuhkan pada kata kerja tertentu. Berikut ini contohnya.
Baca Juga: Perbedaan Kalimat Fakta dan Opini Serta Contohnya, Materi Bahasa Indonesia
- Merenung, memiliki arti diam memikirkan sesuatu.
- Mengenang, memiliki arti membangkitkan kembali dalam ingatan.
----
Kuis! |
Apa itu imbuhan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR